REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Kepemimpinan Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin (Hati Damai) dinilai berhasil dalam mengimplementasikan program prioritas Quick Wins dari Kementerian BKKBN. Khususnya dalam program Bangga Kencana yang bertema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju”.
Dari keberhasilan ini pun pihaknya menerima penghargaan dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, pada Peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) Ke-32 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, di Lapangan Karebosi, Makassar.
Husniah Talenrang mengaku, penghargaan tersebut berkat kerja keras dan kolaborasi seluruh pihak yang ada, sehingga Program Quick Wins Kemendukbangga yang diimplementasikan di daerah ini berdampak baik dalam penurunan stunting di Kabupaten Gowa.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
“Alhamdulillah kita sangat konsen dalam penurunan stunting di Kabupaten Gowa. Program GGerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) yang merupakan salah satu dari program Quick Wins ini telah diterapkan mulai dari kecamatan, desa dan kelurahan. Alhamdulillah berkat program ini, prevalensi stunting kita17 persen, lebih rendah dari rata-rata provinsi,” ungkapnya, usai menerima penghargaan, kemarin.
Hal yang sama diungkapkan Wakil Bupati Gowa, yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Gowa, Darmawangsyah Muin, menurutnya penghargaan ini adalah buah dari kerja keras seluruh pihak, khususnya para penyuluh dan kader KB di Kabupaten Gowa.
“Ini menjadi bukti nyata bahwa komitmen dan sinergi yang kuat dalam membangun keluarga yang tangguh dan sejahtera membawa hasil positif,” jelasnya.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Adapun lima program unggulan Quick Wins, yakni Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), Lansia Berdaya (SIDAYA) dan Super Apps Tentang Keluarga.
Kabupaten Gowa juga meraih Penghargaan atas Komitmen Memasukkan Indikator PJPK Terbanyak dalam Dokumen Perencanaan Daerah dan Penghargaan kepada Kabupaten/Kota Atas Capaian 100% Pelaksanaan Pemutakhiran Pendataan Keluarga Tahun 2024.
Sementara dalam sambutannya, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, Wihaji, menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh kader KB dan penyuluh yang hadir dari berbagai penjuru Sulawesi Selatan.
Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya
Wihaji menegaskan bahwa para penyuluh dan kader KB adalah pahlawan keluarga, ujung tombak pelaksanaan Program Bangga Kencana di lapangan. Ia juga memberikan keleluasaan bagi kepala daerah untuk mengarahkan para penyuluh demi mendukung program-program strategis di wilayah masing-masing.
“Kini BKKBN menjadi kementerian. Itu artinya, tugas kita semakin strategis dan harus benar-benar menyentuh masyarakat. Tidak lagi hanya seminar dan lokakarya, tapi langsung turun ke lapangan. Tujuannya jelas mengendalikan pertumbuhan penduduk dan mewujudkan Generasi Emas Indonesia 2045,” tegasnya.
Ia juga memberikan ucapan selamat kepada seluruh kepala daerah, wakil kepala daerah, dan Tim Penggerak PKK yang dinilai berdedikasi tinggi dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan pengendalian penduduk secara nasional.
Baca Juga : Demi Tata Kelola Lebih Adaptif, Gubernur Sulsel Dorong Harmonisasi Pemerintahan Pusat dan Daerah
“Selamat kepada seluruh kepala daerah kabupaten dan kota semoga capaian ini bisa terus dipertahankan bahkan ditingkatkan demi mewujudkan Indonesia emas 2045,” tambahnya.
