REPUBLIKNEWS.CO.ID, BANTAENG – Huadi Group melalui PT Huadi Bantaeng Industry Park (PT HBIP) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantaeng mengadakan program pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga di Desa Borong Loe dan Desa Papanloe, Kabupaten Bantaeng, Jumat (21/2/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama di tengah tantangan lingkungan saat ini.
Program yang digelar secara door to door ini mencakup pemeriksaan kesehatan umum, pengobatan, edukasi pemakaian masker, pembagian masker, serta desinfeksi sarana air bersih menggunakan kaporit. Kegiatan tersebut berlangsung di empat titik strategis di kedua desa.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Kepala Klinik Huadi Group, dr Eka mengapresiasi antusiasme warga yang mengikuti program ini. Ia menilai, keikutsertaan masyarakat menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara rutin.
“Kami melihat antusiasme masyarakat yang tinggi dalam mengikuti edukasi kesehatan dan pemeriksaan medis. Banyak warga memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksakan kesehatannya, terutama terkait gangguan pernapasan serta penyakit metabolik seperti hipertensi dan diabetes melitus,” ujar dr Eka.
Ia menambahkan, pembagian masker dan pendistribusian kaporit diharapkan dapat membantu warga menjaga kesehatan lingkungan mereka. Huadi Group, lanjut dr Eka, berkomitmen untuk terus mendukung program-program kesehatan serupa di masa depan.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
“Kegiatan ini sangat penting untuk dilakukan secara berkelanjutan. Kami mengapresiasi kolaborasi antara Huadi Group dan Pemerintah Kabupaten Bantaeng. Semoga ini menjadi langkah awal dari program-program kesehatan yang lebih luas cakupannya,” tambahnya.
Sementara itu, Perwakilan PT HBIP, Armin Manninriang, menegaskan pentingnya kegiatan seperti ini dalam memantau kondisi kesehatan masyarakat. Ia berharap program ini tidak hanya membantu deteksi dini penyakit, tetapi juga menjadi sarana edukasi.
“Kegiatan ini rutin dilakukan untuk mengetahui perkembangan kesehatan masyarakat dan sebagai upaya edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan,” kata Armin.
Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional
Adapun perwakilan Dinkes Bantaeng, Syafaruddin, menyebut kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam meminimalisir risiko dampak industri terhadap kesehatan warga.
“Program ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan penyakit dan memastikan kondisi kesehatan warga tetap terpantau. Selain itu, ini juga menjadi upaya langsung dalam memutus mata rantai penularan penyakit yang berpotensi muncul,” jelasnya.
Program ini sendiri mendapat sambutan positif dari warga. Karim (48), warga Dusun Balla Borong, Desa Borong Loe, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan Huadi Group dan Dinkes Bantaeng.
Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal
“Dengan adanya pemeriksaan kesehatan gratis ini, kami merasa diperhatikan. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan tidak berhenti di sini,” ujarnya.
Senada dengan Karim, Hj Danneng (65), warga Dusun Mawang, juga mengaku senang dengan kegiatan yang langsung menyasar rumah warga.
“Saya sangat senang karena bisa diperiksa tanpa harus meninggalkan rumah dan pekerjaan. Harapannya, sumur bor di desa ini juga bisa ditambah untuk mendukung kesehatan kami,” tuturnya.
Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal
Program ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara sektor industri dan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Bantaeng. (*)
