REPUBLIKBEWS.CO.ID, BULUKUMBA — Calon Legislatif (Caleg) untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Muallim Tampa merasa terharu dengan antusias warga di kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan yang solid mendukungnya.
Hal itu disampaikan Caleg DPR RI partai Nasdem bernomor urut 7 itu saat menggelar silaturahmi dengan tim dan sempatin di Bulukumba, Minggu (17/12/2023).
Caleg dapil Sulsel 2 ini optimis melenggang ke parlemen Senayan dan akan mencetak sejarah baru.
Baca Juga : Bupati Andi Utta Pimpin Harganas ke-32, Tegaskan Keluarga sebagai Pilar Bangsa
“Sejak adanya Pemilu belum satu pun ada putra Bulukumba yang berhasil menduduki kursi di DPR RI. Insya Allah, di tahun 2024, orang Bulukumba pertama yang duduk di DPR RI itu bernama Muallim Tampa,” ucapnya disambut gemuruh tepuk tangan warga.
Lebih lanjut, pemilik akronim MTP itu menilai salah satu lumbung suara di dapil Sulsel 2 ada di Bulukumba, maka sangat disayangkan jika momen 2024 tidak dimanfaatkan dengan baik oleh warga untuk mendudukkan putra daerah.
Dikatakannya, ada banyak hal yang mendorong dirinya dari pengacara kondang di Jakarta terjun ke dunia politik.
Baca Juga : Bupati Andi Utta Serahkan Dua Ranperda Strategis ke DPRD Bulukumba
“Alhamdulillah kalau untuk diri saya sudah cukup, pertanyaannya apa yang bisa saya perbuat untuk tanah leluhur ku? Salah satunya berjuang di parlemen DPR membantu pemerintah daerah,” ungkap MTP.
Terakhir dirinya kembali meminta restu dan dukungan seluruh masyarakat kabupaten Bulukumba untuk melibatkan diri dalam pesta demokrasi 5 tahunan itu.
“Inilah saat kita bersatu. Ada banyak hal yang bisa dibawah dari pusat ke Bulukumba melihat sejumlah potensi yang ada, olehnya berikan kesempatan Muallim Tampa mewujudkan itu,” tegasnya.
Baca Juga : Wagub Sulsel Launching Gerakan Genting untuk Percepatan Penurunan Stunting di Bulukumba
Diketahui, MTP akan bertarung di Dapil 2 Sulsel 2 yang meliputi Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, Wajo, Maros, Pangkep, Barru, dan Pare-pare.
Selain Bulukumba nama MTP juga santer terdengar di daerah lain yang meliputi dapil tersebut. Salah satu hal yang mendasari indikator tersebut massif nya APK MTP yang merata di 9 kabupaten.