REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya meluruskan arahannya terkait Sahur On The Road (SOTR).
Itu dikatakan saat meninjau kegiatan vaksinasi Covid-19 di Terminal Pulo Gebang Jakarta Timur, Minggu (3/4/2022)
Fadil jelaskan maklumat yang ia keluarkan sejak Ramadhan.
Baca Juga : Polda Metro Jaya Gelar Patroli Skala Besar Gabungan, Minta Masyarakat Ikut Pelihara Kamtibmas
“Tolong teman-teman media luruskan pemberitaan ini, saya sudah keluarkan maklumat, tentang kegiatan yang merusak kemuliaan bulan suci Ramadhan, bukan melarang sahur di jalan”, jelas Fadil.
Kapolda menyebut memahami mana yang melakukan ibadah, mana yang melakukan perbuatan kriminal.
“Saya ini tidak ujug-ujug jadi Kapolda yang datang dari Planet Pluto,saya pernah jadi kapolsek dua kali di Jakarta, jadi saya paham betul mana yang ibadah, mana yang mau buat kriminal” jelas Fadil.
Baca Juga : 7 Kapolda Kembali Dimutasi, Berikut Daftarnya
Tentang semalam,polisi menangkap empat orang, karena kedapatan membawa Sajam saat SOTR.
“Semalam kami amankan empat orang membawa sajam”,tegasnya.
“Inilah sebabnya Fadil melakukan operasi kemanusiaan, upayakan warga selesai beribadah dapat pulang kerumah dengan selamat, bisa tadarus mengaji sama emak bapaknya, kumpul keluarga, apalagi ini masih suasana pandemi Covid-19”, jelasnya.
Baca Juga : Dapat Amanah Baru, Putra Daerah Sulsel Irjen Fadil Imran Jabat Kabaharkam Polri
Kapolda berharap juga kepada masyarakat, jangan dilihat jumlah titik filterasi jalan raya, lihat niat Polri untuk menjaga bulan suci ini,agar jangan dinodai dengan kelompok yang akan mengganggu kamtibmas.
