0%
logo header
Kamis, 20 Februari 2025 18:51

Kado Terakhir Adnan-Kio, Bangun Mushalah di Lapangan Sultan Hasanuddin

Chaerani
Editor : Chaerani
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakilnya Abd. Rauf Malaganni (Adnan-Kio) saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan mushalah di kawasan Lapangan Sultan Hasanuddin, Jalan Tumanurung, Kecamatan Somba Opu, kemarin. (Dok. Humas Gowa)
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakilnya Abd. Rauf Malaganni (Adnan-Kio) saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan mushalah di kawasan Lapangan Sultan Hasanuddin, Jalan Tumanurung, Kecamatan Somba Opu, kemarin. (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Sebagai kado terakhir dalam masa kepemimpinannya, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakilnya Abd. Rauf Malaganni (Adnan-Kio) akan membangun mushalah di kawasan Lapangan Sultan Hasanuddin, Jalan Tumanurung, Kecamatan Somba Opu.

Hal ini pun ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan Bupati Gowa didampingi langsung Wakil Bupati Gowa.

Menurut Adnan, pembangunan mushalah ini menjadi sebuah tambahan fasilitas untuk masyarakat yang ingin melakukan ibadah salat sebelum atau sesudah berolahraga.

Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM

“Jadi masyarakat yang ingin salat Ashar sebelum berolahraga dapat memanfaatkan fasilitas tersebut, demikian juga pada saat selesai berolahraga bisa memanfaatkan untuk salat Magrib. Sehingga mereka tidak harus terburu-buru pulang kerumah untuk melaksanakan salat,” ungkapnya, usai kegiatan, kemarin.

Adnan berharap, pembangunan mushalah ini bisa berjalan dengan lancar sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Olehnya itu, ia mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersama-sama menjaga kekompakan menyukseskan pembangunan tempat ibadah tersebut.

“Saya yakin dan percaya tidak akan mungkin bisa membangun sebuah mushalah kalau tanpa hadirnya kekompakan dan kebersamaan diantara kita semua,” ujar Adnan.

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufiq Mursad menyampaikan bahwa pembangunan mushalah ini adalah hasil inisiasi tiga dinas. Antara lain, Dinas Pendidikan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gowa.

“Mushalah ini kami bangun karena melihat di Taman Sultan Hasanuddin ini belum memiliki fasilitas salat yang memadai, sehingga kita berinisiasi untuk membangun dengan menggunakan dana swadaya dan memanfaatkan aset di area kosong taman Sultan Hasanuddin,” katanya.

Taufiq mengatakan, mushalah ini akan dibangun dengan luas 6×8 meter dan mampu menampung sekitar 50 orang jamaah sekaligus. Selain itu, total anggaran yang digunakan untuk pembangunannya sekitar Rp200 juta yang bersumber dari sumbangan para pegawai, donatur dan berbagai pihak yang membantu.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

“Insya Allah setelah dibangun kita akan menyerahkan aset ini kepada pemerintah daerah sebagai bagian dari aset Taman Sultan Hasanuddin,” tutupnya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646