0%
logo header
Selasa, 27 Juni 2023 01:08

Kanwil Kemenkumham Sulsel Konsultasikan Permohonan Paten Bagi Perguruan Tinggi dan Lembaga Litbang

Chaerani
Editor : Chaerani
Kegiatan Konsultasi Teknis Pemanfaatan Informasi Paten Tahun Anggaran 2023 yang dilaksanakan Kanwil Kemenkumham Sulsel di Hotel Claro Makassar diikuti puluhan perguruan tinggi dan lembaga penelitian dan pengembangan di Sulawesi Selatan. (Dok. Humas Kanwil Kemenkumham Sulsel)
Kegiatan Konsultasi Teknis Pemanfaatan Informasi Paten Tahun Anggaran 2023 yang dilaksanakan Kanwil Kemenkumham Sulsel di Hotel Claro Makassar diikuti puluhan perguruan tinggi dan lembaga penelitian dan pengembangan di Sulawesi Selatan. (Dok. Humas Kanwil Kemenkumham Sulsel)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan melaksanakan Konsultasi Teknis Pemanfaatan Informasi Paten Tahun Anggaran 2023. Kegiatan ini diperuntukkan bagi kalangan perguruan tinggi dan lembaga penelitian dan pengembangan (litbang) di Sulawesi Selatan.

Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak mengatakan, konsultasi ini dilaksanakan guna memacu pendaftaran paten dan dapat meningkatkan pengetahuan, serta pemahaman para peserta dalam hal menyusun dokumen deskripsi.

“Termasuk mengajukan permohonan paten secara baik dan benar,” katanya saat membuka kegiatan, Senin (26/06/2023).

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Menurutnya, pada 2022 lalu permohonan paten sebanyak 130 permohonan. Permohonan ini pun mengalami lonjakan yang cukup signifikan atau sebesar 73 persen dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Pada periode 2020 dan 2021 jumlah permohonan paten itu hanya tercatat sebanyak 75 permohonan saja,” terang Liberti.

Kenaikan jumlah permohonan ini salah satunya dipengaruhi oleh upaya dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) yang telah membuka akses permohonan paten kepada publik. Selain itu upaya dari Kanwil Kemenkumham Sulsel dalam menjalin kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi di Sulawesi Selatan dalam rangka meningkatkan layanan permohonan paten.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

“Hingga saat ini kami telah menjalin kerjasama KI dengan 12 perguruan tinggi di Sulawesi Selatan. Mengingat tingginya potensi perguruan tinggi di wilayah ini, tentunya kami berharap permohonan paten lebih besar lagi kedepannya,” harapnya.

Ia mengatakan, kedepannya atau pada Agustus 2023 mendatang pihaknya akan melaksanakan Patent Examiners Goes to Campus. Dimana nantinya pada pertemuan tersebut pemeriksa paten utama akan memberikan bimbingan kepada para inventor dalam menyusun dokumen deskripsi paten.

Patent Examiners Goes to Campus ini pun nantinya akan dipusatkan di Universitas Hasanuddin selama 30 hari dengan metode hybrid atau 16 hari offline dan 14 hari online.

Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional

“Kegiatan tersebut tentunya akan sangat membantu bapak dan ibu inventor sekalian dalam menyempurnakan dokumen deskripsi paten sebelum diajukan,” terangnya.

Pada kegiatan ini pun menghadirkan peserta sebanyak 50 orang dari berbagai perguruan tinggi di Sulawesi Selatan dan Lembaga Litbang dari Sentra KI, Badan Penelitian dan Pengembangan, serta para akademisi atau inventor di wilayah Sulawesi Selatan.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646