REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Kementerian Sosial memberikan bantuan tunai kepada masyarakat yang terdampak covid-19.
Diketahui, bantuan tersebut diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak tersentuh seperti bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau bantuan lainnya.
Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Sulsel Andi Fitriani mengatakan, Kemensos telah mengeluarkan bantuan tunai kepada masyarakat langsung melalui rekening masyarakat yang akan menerima.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Data yang kami terima terupdate itu sebanyak 375 KK, nilai bantuan itu sebesar Rp 600 ribu perkepala keluarga dan penyalurannya melalui bank-bank pemerintah,” kata Fitriani (22/04/2020).
Tidak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa bantuan lainnya, terkhusunya untuk 468 ribu KK yang tidak tercover dari data basis terpadu sebanyak 921.394 KK diberikan Rp 200 Ribu per KK.
“Bantuan tersebut awalnya 150 ribu. Namun sejak Maret sampai Agustus nilainya Rp 200 ribu,” ungkapnya.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
Andi Fitriani mengaku data yang dimiliki Dinsos Provinsi saat ini terus mengalami perubahan karena Dinsos Kabupaten Kota sedang melakukam pemadanan data.
Ia menjelaskan dalam pendistribusian bantuan tunai tersebut pihaknya ikut terlibat untuk memantau di Bank Pemerintah.
Sementara itu, terkait anggaran Rp 16,3M tersebut untuk distribusi sembako, Sekretaris Dinsos Provinsi melakukan penyaluran akan rampung dalam waktu dekat.
Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal
“Jadi telah dan sudah ada yang rampung terkait pendistribusian logistik ke 24 kabupaten dan kota jadi ada yang sudah selesai seperti di zona merah dan ada yang masih berlangsung seperti di Luwu, Toraja,” tutupnya. (Thamzil)
