0%
logo header
Rabu, 26 Juni 2024 13:41

Ketua DPRD Kutim Joni: Fasilitas Pendidikan Harus lebih Berfokus ke Daerah Pelosok

M. Imran Syam
Editor : M. Imran Syam
Ketua DPRD Kutai Timur, Joni. (Istimewa)
Ketua DPRD Kutai Timur, Joni. (Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTAI TIMUR — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Joni, mengkritisi terkait kesenjangan fasilitas pendidikan antara wilayah kabupaten kota dengan daerah pedalaman yang ada di Kutim. Menurutnya, fasilitas sarana dan prasarana (sarpras) pendidikan di daerah pedalaman Kutim masih belum mencapai 90 persen, sedangkan di kabupaten kota (Sangatta utara) sudah mencapai 90 persen.

“Fasilitas pendidikan harus lebih berfokus ke daerah pelosok. Kalau yang di kota, bagian kecil saja karena sudah permanen semua. Kalau yang di pedalaman masih banyak yang terbuat dari kayu,” ucap Joni saat ditemui awak media pada Rabu (26/06/2024).

Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu mengungkapkan bahwa masih banyak sekolah di daerah pedalaman yang masih menggunakan bahan-bahan bangunan sederhana yang jauh dari standar layak.

Baca Juga : Calon Wabup Kutim Mahyunadi Janji Beri Rp 25 ke Ibu-Ibu Pelaku Usaha

“Kita harus memperhatikan sekolah-sekolah di pedalaman yang masih banyak terbuat dari kayu. Ini perlu perhatian lebih agar anak-anak di sana bisa mendapatkan pendidikan yang layak,” ungkapnya.

Ia mencatat dalam dua tahun terakhir, alokasi dana untuk fasilitas sarana dan prasarana sekolah sudah cukup signifikan.
“Kalau melihat dari sisi anggaran kita dalam dua tahun ini, sudah banyak yang diberikan untuk fasilitas sarana dan prasarana untuk sekolah-sekolah, cuman fokusnya ke daerah kota,” ungkapnya.

Meski tidak menyebutkan angka pasti, Joni memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan cukup besar.

Baca Juga : Tak Kuorum, Agusriansyah Ridwan Interupsi Rapat Paripurna Sarankan Rapat Diskorsing

“Kalau itu saya kira banyak yah, yang jelas itu banyak. Cuman hitung-hitungannya satu atau dua saya tidak tahu, yang jelas itu banyak, karena aspirasi kita kan ada juga yang masuk di situ saat menjalankan reses,” tutupnya. (ADV/DPRD Kutim)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646