0%
logo header
Jumat, 15 April 2022 14:06

Ketum Brigade 08 Bantah Anggotanya Ikut Dalam Pengeroyokan Ade Armando

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Ketua Umum Brigade 08, Zecky Alatas. (Foto. Wahyu Widodo/Republiknews.co.id)
Ketua Umum Brigade 08, Zecky Alatas. (Foto. Wahyu Widodo/Republiknews.co.id)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Brigade 08, Zecky Alatas membantah pihaknya ikut terlibat dalam memprovokasi kasus pemukulan terhadap Dosen UI Ade Armando saat demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI, Senin 11 April 2022.

Diketahui, Brigade 08 merupakan organisasi bRelawan Anies Baswedan.

Zecky Alatas menuturkan, pelaku yang ada di video merupakan pria bernama Arif Ferdini atau Arif Pardhiani yang telah ditangkap polisi terkait kasus pemukulan Ade Armando.

Baca Juga : Miliki Teknologi Vapor Chamber, Galaxy Z Flip6 Kian Nyaman untuk Ngonten

Dirinya menegaskan, Arif bukan anggota relawan Anies Baswedan.

“Kabar pelaku anggota kami (Brigade 08) itu tidak benar. Walaupun, ada tampilan gambar dan atribut yang dipakai pelaku, saya tegaskan, pelaku hanya simpatisan dari organisasi kami,” jelas Zecky Alatas kepada Republiknews.co.id, Jumat (15/04/2022).

Zecky menambahkan, Arif sudah tidak menjadi simpatisan Brigade 08 sejak 2017 dan pihaknya telah lama tak berkomunikasi.

Baca Juga : Indosat Komitmen Jaga Konektivitas Jaringan Pada Perayaan HUT RI di IKN

“Kami sudah tidak ada komunikasi dan tidak mengetahui kegiatan serta aktivitasnya. Walaupun, ia menyimpan foto bersama organisasi Gubernur DKI Anies Baswedan di sosial media,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya mengaku sangat kecewa dengan ada penyebutan nama organisasi. Itu menurut dia mencoreng citra dan nama besar Brigade 08.

Apalagi ada kabar yang menyebut para relawan melakukan tindakan kekerasan.

Baca Juga : Menuju Kedaulatan Indonesia Berbasis AI, IOH Bermitra dengan AionOS

“Brigade 08 menghimbau agar masyarakat tidak termakan isu yang belum tentu kebenarannya,” tutup Zecky.

Penulis : Wahyu Widodo
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646