REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH – Dewan Pengurus Daerah (DPD) komite nasional pemuda Indonesia (KNPI) Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), memberikan bantuan sembako pada orang tua Silfiani (3 bulan) pasien yang beberapa waktu lalu meninggal di RSUD Buteng akibat sesak napas yang dideritanya.
Bantuan yang langsung di berikan oleh ketua DPD KNPI Buteng melalui anggotanya dan turut didampingi oleh Danramil 1413-04 Mawasangka, Lettu Inf Syafarudin, bersama jajarannya.
Jenis sembako yang diserahkan oleh DPD KNPI Buteng berupa beras, beberapa rak telur dan mie instan.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Saya diamanatkan oleh ketua KNPI, Firman Kasim, untuk menyerahkan bantuan ini. katanya sebagai bentuk simpati beliau terhadap musibah yang dihadapi oleh bapak La Nguna (orangtua Silfia),” kata Wakil Sekretaris Bidang Riset dan Pengembangan Teknologi, Arwin Arufi, saat menyerahkan bantuan di rumah duka, Desa Matara, Kecamatan Mawasangka, Kamis (09/04/2020).
Lebih lanjut, Ia berharap agar pihak keluarga korban untuk lebih tabah menghadapi cobaan yang dihadapi.
“Moga keluarga bisa menerima cobaan ini. Selain itu KNPI menyesalkan tindakan dari pihak medis RSUD karena begitu cepat memveto bahwa dede Silfia sebagai pasien,” ujarnya.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
Sebelumnya, menurut ayah Silfia, La Nguna, anaknya beberapa waktu lalu yang sempat mendapatkan perawatan medis pihak RSUD Buteng dianggap abai dalam memberikan pertolongan sehingga menyebabkan nyawa anaknya tidak tertolong pada Rabu, 7 April. (Dzabur Al-Butuni)
