0%
logo header
Kamis, 01 April 2021 19:02

KPPN Salurkan Dana Desa ke 39 Desa di Sinjai

Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sinjai, Anas Fazri.
Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sinjai, Anas Fazri.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI — Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sinjai selaku Kuasa Bendahara Umum Negara telah menyalurkan Dana Desa tahap I sebesar Rp.13.143.951.220

Dari penyaluran dana tersebut, baru 39 desa yang telah melakukan proses pencarian dana desa dari 67 desa yang ada di kabupaten Sinjai.

Hal tersebut disampaikan kepala KPPN Sinjai, Anas Fazri saat ditemui di ruang kerjanya. Kamis, (01/04/2021) sore.

Baca Juga : Semua Lebih Mudah, Kalla Toyota Tawarkan 14 Kemudahan Bagi Pelanggan

“Jadi dana desa yang telah tersalurkan sebanyak 39 desa, berarti masih ada 28 desa di Sinjai yang belum mencairkan dana desanya,” ucapnya.

Menurutnya, Alasan keterlambatan penyaluran Dana Desa di Sinjai diakibatkan penetapkan APBDes yang terlambat.

“Iya benar, alasan keterlambatan penetapan APBDes,” singkatnya.

Baca Juga : New Fortuner Mengaspal di Makassar, Makin Tangguh dan Berteknologi Canggih

Anas berharap penyaluran Dana Desa di Sinjai cepat tersalurkan mengingat Bantuan Lansung Tunai (BLT) Desa tetap menjadi kebijakan pemerintah dengan memberikan bantuan tunai sebesar Rp300 ribu per bulan selama 12 bulan.

“Jika BLT sudah tersalurkan seluruhnya, maka 9317 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan menerima BLT untuk 3 bulan sekaligus,” harapnya.

Diketahui, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sinjai selaku Kuasa Bendahara Umum Negara selama triwulan I tahun 2021 telah menyalurkan dana APBN sebesar Rp48.258.158.412,- atau 9,65% dari total pagu sebesar Rp500.040.018.000,-.

Baca Juga : Puluhan Siswa SMPN Bontomarannu dan Pattallassang Belajar di Museum Balla Lompoa

Realisasi tersebut merupakan belanja pemerintah pada 23 Satuan Kerja (Satker) Kementerian/Lembaga (K/L) serta Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) di Sinjai.

Penyaluran dana APBN di Kabupaten Sinjai masih didominasi oleh realisasi anggaran dari Satker K/L yaitu sebesar Rp35.114.207.292,- atau 18,4% dari total pagu K/L sedangkan realisasi dari TKDD baru mencapai Rp13.143.951.120.-, atau 4,25% dari total pagu TKDD. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646