REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH – Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) , H. Jusniar,A.Md.Keb. beserta rombongan melakukan kunjungan kerja di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Rombongan TP-PKK Buteng disambut langsung oleh ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB Hj.Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah, di kantor TP PKK Provinsi NTB, Selasa (29/03/2022).
Jusniar menyampaikan tujuan Kaji Tiru ini selain menjalin silaturahmi kepada sesama pengurus TP-PKK juga ingin melihat langsung kegiatan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK di Provinsi NTB.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Saya mengharapkan bahwa apa yang diperoleh pada kegiatan Kaji Tiru ini nantinya dapat diadopsi apa saja keunggulan dan inovasi UP2K PKK di NTB, tersebut sehingga nantinya dapat menambah wawasan bagi UP2K PKK Buteng,” ucapnya.
Selain itu, kata Jusniar, kunjungan ini bertujuan untuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi seluruh Kader PKK Kabupaten Buteng melalui pembelajaran.
Istri orang nomor satu di Buteng ini juga menyampaikan terima kasih atas penyabutannya dari TP PKK NTB.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
“Terimakasi banyak atas sambutannya dan ilmunya kami sudah diberikan banyak pembelajar tentang Tertib Administrasi PKK untuk meningkatkan pelaksanaan 10 Program Pokok PKK,” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut Ketua TP-PKK Provinsi NTB Hj. Niken sangat senang dengan kunjungan dari TPP KK Buteng untuk melakukan Uji Tiru dan silaturahmi dengan pengurus TP PKK NTB di Mataram.
“Terima kasih sudah berkunjung di daerah kami, dan suatu kehormatan bagi kami bisa bertemu dengan ibu Bupati beserta ibu-ibu TP PKK Buteng,” ucapnya.
Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal
Kemudian istri nomor satu di proponsi NTB menjelaskan semua keadaan yang ada di daerahnya yang memiliki daerah wisata khususnya dengan adat istiadat dan hasil kerajinan daerahnya
“Daerah kami ini memiliki julukan Negeri 1000 Masjid, dan di daerah kami ini juga memiliki yang terbaik dalam budi daya mutiara yaitu mutiara Air laut dan Air tawar serta tenunan khas Suku Sasak,” ungkapnya.
Dalam kegiata tersebut di akhiri dengan pemberian cenderamata dari sesama TP-PKK yang di unggulkan di daerah masing-masing. (*)
