0%
logo header
Selasa, 29 Januari 2019 20:37

Kunjungi Gowa, MenPAN-RB Sampaikan Rasa Prihatin

Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menjelaskan kepada MenPAN-RB, Syarifuddin terkait kondisi bencana banjir dan longsor, di Baruga Karaeng Pattingalloang Kantor Bupati Gowa, Selasa (29/01/2019).
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menjelaskan kepada MenPAN-RB, Syarifuddin terkait kondisi bencana banjir dan longsor, di Baruga Karaeng Pattingalloang Kantor Bupati Gowa, Selasa (29/01/2019).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Syafruddin mengunjugi Kabupaten Gowa untuk menyampaikan rasa prihatinnya terhadap bencana banjir dan longsor beberapa waktu lalu.

“Pastinya saya sangat prihatin karna bagaimanapun ini kampung halaman saya, sehingga hari ini saya datang kesini untuk mengecek langsung, termasuk kerusakan infrastruktur jembatan yang merupakan salah satu kebutuhan publik,” ungkapnya, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Selasa (29/01/2019).

Dikatan Syafruddin, dalam memperbaiki kerusakan termasuk jembatan yang putus harus dilakukan secara bersama, sehingga dirinya akan mendorong itu karena akses jalan adalah kebutuhan bersama.

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

Tak hanya itu, selain menyampaikan rasa prihatinnya, Syafruddin juga ingin mengecek langsung pelayanan publik di Gowa pasca bencana, bahkan dirinya menawarkan diri jika ada hal yang diinginkan menyangkut pelayanan publik itu sendiri.

“Kami juga ingin memastikan apakah layanan publik terus jalan, bagaimana keadaan aparat, dan tanggungjawab aparat dalam menghadapi bencana ini,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyambut baik kedatangan Menteri PAN-RB. Pada kesempatan tersebut orang nomor satu di Gowa itu memaparkan kondisi terkini pasca bencana dihadapan rombongan PAN-RB.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

“Pak menteri mau tau kondisi yang terjadi di Gowa, jadi tadi saya sedikit menjelaskan seperti awal kejadian, korban, titik banjir longsor dan kerusakan-kerusakan yang terjadi,” pungkasnya.

Pada kunjungan Menteri PAN-RB di Gowa turut hadir Wakapolda Sulsel, Wakil Walikota Makassar, Sekda Gowa dan pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.

Sekadar diketahui saat ini, korban meninggal akibat bencana longsor dan banjir sudah menelan 52 jiwa dan masih ada beberapa yang belum ditemukan. Kendati demikian akses jalan sudah bisa dilewati di Kecamatan Manuju dan Bungaya sehingga proses evakuasi dan pengiriman bantuan logistic terus dilakukan. (rls)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646