0%
logo header
Rabu, 14 Juli 2021 22:25

Langgar Prokes, Empat Sekolah di Sinjai Ditutup

Rizal
Editor : Rizal
SDN 102 Sinjai yang terletak di Kecamatan Sinjai Utara jadi salah satu Sekolah yang ditutup akibat melanggar Protokol Kesehatan (Prokes).
SDN 102 Sinjai yang terletak di Kecamatan Sinjai Utara jadi salah satu Sekolah yang ditutup akibat melanggar Protokol Kesehatan (Prokes).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI — Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menutup dan menghentikan pelaksanaan proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di empat sekolah di Kecamatan Sinjai Utara. Pasalnya, sekolah tersebut melanggar protokol kesehatan yang menjadi salah satu syarat ketentuan PTM Terbatas.

Empat diantaranya tidak diizinkan melakukan proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yakni SDN 1 Balangnipa, SDN 125 Karampue, SDN 102 Lappa dan SDN 139 Larea-rea.

“Keempat sekolah itu tidak diizinkan lagi membuka PTM terbatas dikarenakan satgas Covid-19 di sekolah tidak menjalankan tugas sebagaimana fungsinya dan melanggar protokol kesehatan sesuai ketentuan PTM terbatas,” ucap Kepala Dinas Pendidikan Sinjai Andi Jefrianto Asapa, saat dikonfirmasi, Rabu (14/07/2021).

Baca Juga : Hingga Juni 2024, Transaksi Saham di Sulawesi Selatan Capai Rp9,36 Triliun

Menurutnya, salah satu ketentuan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang dilanggar sekolah tersebut adalah melakukan pembiaran orang tua berada di halaman sekolah padahal dalam pedoman tidak diperbolehkan.

Keputusan itu berlaku mulai kemsrin (13/07/2021) hingga masa waktu yang belum ditentukan. Dengan demikian keempat sekolah itu harus melakukan sekolah dalam jaringan dan luar jaringan.

Selain empat sekolah tersebut, juga satu sekolah yang diberi teguran keras karena melakukan hal yang sama.

Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia

“Sekolah tersebut adalah SDN 4 Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara,” jelasnya. (Anto)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646