REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pelaksanaan Beautiful Malino sebagai event wisata tahunan Kabupaten Gowa dinilai mampu menjadi promosi pariwisata hingga ke dunia.
“Dengan adanya kegiatan ini, maka bisa saja Kota Malino di Kabupaten Gowa akan semakin dikenal. Bukan hanya di Indonesia tapi juga dunia,” kata Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf RI Mohammad Amin saat hadir menyaksikan kemeriahan Beautiful Malino 2023, di Hutan Pinus Malino, Kecamatan Tinggimoncong, kemarin.
Menurutnya, potensi yang dimiliki Kota Malino ini pun semoga mampu tumbuh bersama dengan pembangunan yang ada di daerah. Sebab, memang di beberapa negara-negara tertentu, memang festival, apalagi untuk event pada kota-kota kecil menengah seperti ini memang tumbuh bersama lewat festival.
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
“Kita berharap Beautiful Malino ini muncul dengan keunikannya tersendiri, jadi muncul dengan pariwisata dan ekonomi kreatifnya yang sangat spesifik,” terangnya.
Menurutnya, pelaksanaan event wisata ini tentunya harus mendapatkan apresiasi yang luar biasa. Apalagi hal tersebut bersinergi dengan upaya Kemenparekraf RI dalam melakukan berbagai langkah pemulihan ekonomi dengan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja di 2024 mendatang. Di mana salah satu program yang akan digelar adalah melalui event tersebut.
Hal senada diungkapkan Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Moh Hasan mengaku sangat mendukung dan mengapresiasi terselanggaranya kegiatan ini. Menurutnya melalui event tersebut akan semakin membangkitkan pariwisata di Sulawesi Selatan.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
“Malino ini memiliki topografi dan keindahan alam. Ditambah fasilitas yang ada membuat kita patut berbangga,” terang.
Apalagi lanjutnya, Beautiful Malino telah menjadi salah satu event di Sulsel yang berhasil masuk di Kharisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf. Sehingga dengan masuknya akan berdampak positif pada pariwisata Sulsel yang akan semakin dikenal di tingkat nasional.
Dirinya mengaku, dengan berbagai rangkaian kegiatan yang ada, dapat memperkenalkan Kota Malino dan kekayaannya kepada wisatawan yang diharapkan dapat menarik wisatawan domestik dan mancanegara. Sehingga dapat berdampak terhadap naiknya pendapatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Gowa sendiri.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Sekadar diketahui kegiatan ini akan berlangsung hingga Minggu 16 Juli 2023 mendatang. Di mana dengan berbagai kegiatan yaitu Music & Art Fest, Culinary Showcase & Bazaar, Fashion Carnaval, Lari Lintas Alam, Malino Trail Adventure, Summer Camp, dan Mountain Bike & Challenge.