0%
logo header
Rabu, 25 Agustus 2021 01:06

Luthfi Halide: Jadikan Soppeng Sebagai Daerah Tujuan Mondok

Wakil Bupati Soppeng Luthfi Halide, bersama para pimpinan pondok pesantren se Kabupaten Soppeng saat Pertemuan rutin, Selasa (24/08/2021).
Wakil Bupati Soppeng Luthfi Halide, bersama para pimpinan pondok pesantren se Kabupaten Soppeng saat Pertemuan rutin, Selasa (24/08/2021).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Pertemuan rutin para pimpinan Pondok Pesantren di Kabupaten Soppeng di Pondok Pesantren Hidayatullah Salaonro Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Selasa (24/08/2021).

Dengan tema yang diangkat, Penguatan manajemen Pondok Pesantren menuju pelayanan Pendidikan yang berkualitas dihadiri Wakil Bupati Soppeng Lutfi Halide, Ketua Dewan pimpinan Wilayah Hidayatullah Sulawesi Selatan Ustadz Drs. Ismail Mukhtar dan Kepala Kementerian Agama Kabupaten Soppeng H. Fitriadi.

Wabup Lutfi Halide pada kesempatan tersebut sangat tertarik disaat berada di Rumah belajar alam Hidayatullah Salaonro.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

“Mari kita jadikan Kabupaten Soppeng menjadi Daerah tujuan para orang tua untuk membawa anaknya mondok di Soppeng,” ungkap Lutfi Halide.

Lanjutnya bahwa selaku Pemerintah mendorong para pembina Pondok Pesantren untuk membuat sebuah usaha dengan melihat upaya apa yang bisa dilakukan disekitaran pondok pesantren agar kedepan dapat lebih mandiri.

Sementara, Ketua Dewan pimpinan Hidayatullah Sulsel Ustadz.Drs.Ismail Mukhtar menyampaikan bahwa Hidayatullah memiliki lebih 400 cabang dan hampir semua ada di Kabupaten di Sulsel.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

“Ini dilakukan sebagai upaya untuk menyelamatkan generasi kita dari berbagai tantangan dan rayuan sehingga membuat mereka jauh dari Alquran dan Allah,” ucap Ustadz Ismail Mukhtar.

Dikatakan bahwa senantiasa memberikan bimbingan dan arahan kepada para pembina untuk mencintai Negeri kita karena Hidayatullah sama dengan Pesantren lainnya yang mengajarkan Pendidikan moral dan Pendidikan Kewarganegaraan.

“Menyebarkan Agama Islam, diharapkan pembina diseluruh Kecamatan agar turut bersinergi dengan Pesantren lainnya untuk menambah Santri sehingga Kabupaten Soppeng dapat menjadi kabupaten yang Religius,” sebutnya.

Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal

Sedangkan, Kepala Kemenag Soppeng H.Fitriadi mengharapkan kepada para pimpinan Pondok Pesantren untuk meningkatkan sinergitas untuk turut membantu Pemerintah Daerah terutama dalam memberikan informasi tentang penyebaran Covid-19.

“Semua Pondok Pesantren di Soppeng agar tetap menjaga Protokol Kesehatan,” imbuh H.Fitriadi.

Sebutnya bahwa beberapa hal yang harus betul-betul diperhatikan yaitu kelangkaan Ulama dan modernisasi masalah Kebangsaan sehingga merupakan suatu tantangan semua Pondok Pesantren.

Baca Juga : Perkuat Penerapan K3, PLN UIP Sulawesi Lakukan Management Patrol di GI Punagaya

“Dibutuhkan sebuah pemikiran untuk menangkis dan menangani masalah tersebut,” tutupnya. (Yusuf)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646