0%
logo header
Sabtu, 27 Juni 2020 09:41

Maklumat Kapolri Dicabut, Polda Sulsel Pastikan Standar Protokol Kesehatan Tetap Berjalan

Anggota prestabes Makassar melakukan sosialisasi kepada masyarakat di salah satu warkop di Makassar
Anggota prestabes Makassar melakukan sosialisasi kepada masyarakat di salah satu warkop di Makassar

REPUBLIKNEWS.CO.ID.MAKASSAR — Maklumat Kapolri Jenderal Idham Azis Nomor MAK/2/III/2020 yang diterbitkan pada 19 Maret 2020, tentang kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran virus corona atau Covid-19, resmi dicabut.

Pencabutan itu diatur dalam Surat Telegram Rahasia (TR) Kapolri Jenderal Idham Azis, dengan Nomor STR/364/VI/OPS.2./2020 tanggal 25 Juni 2020 yang ditandatangani oleh As Ops Kapolri Irjen Herry Rudolf Nahak.

Dalam telegram tersebut dijelaskan bahwa tidak berlakunya Maklumat Kapolri soal penanganan Covid-19, dengan pertimbangan dalam upaya mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia terkait dengan menjelang penerapan tatanan kehidupan normal yang baru atau New Normal ditengah pandemi Covid-19. namun Polri tetap melakukan pengawasan dan pendisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan pada masyarakat.

Baca Juga : Kapolda Sambangi DPRD Sulsel, Tekankan Sinergitas dan Kerjasama Lintas Sektor

Terkait dengan hal tersebut Polda Sulsel dan jajaran di instruksikan oleh Kapolda agar tetap mengawal masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo  membenarkan surat telegram Kapolri Jenderal Idham Azis tersebut. Kata dia, Polri akan tetap menjalankan tugasnya dalam rangka memastikan standar protokol kesehatan ke warga tetap berjalan , Aparat Kepolisian  tetap akan melakukan pengawasan dan pendisiplinan soal penerapan protokol kesehatan pada masyarakat.

“ Polda Sulsel dan jajaran tetap akan melakukan langkah-langkah  dan kegiatan untuk mendisiplinkan masyarakat agar upaya pencegahan penyebaran covid tetap dapat dilaksanakan oleh masyarakat,” kata Ibrahim

Baca Juga : Wagub Sulsel Fatmawati Rusdi Apresiasi Program Pekarangan Pangan Lestari yang Digagas Polda Sulsel

“Bahkan Malam ini (kemarin.red)  kami laksanakan apel kesiapan personel dipimpin langsung Kapolda Sulsel, dan ikuti jajaran Pimpinan Polda Sulsel dan personel gabungan Polda Sulsel, Polrestabes Makassar sebanyak 750 personel dalam rangka pelaksanaan Patroli dialogis percepatan penanganan memutus mata rantai penyebaran  Covid-19 di Kota Makassar,” ungkap  Ibrahim  Tompo. Sabtu, 27 Juni 2020.

Dalam pelaksanaan patroli dialogis, petugas akan memberikan himbauan kepada masyarakat secara humanis dan persuasif agar tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.(*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646