0%
logo header
Jumat, 14 Juni 2024 13:36

Menkumham RI Yasonna H Laoly Raih Gelar Adat Mangngassai Daeng Kulle

Chaerani
Editor : Chaerani
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna H Laoly saat menerima gelar adat dari Dewan Adat Kerajaan Gowa dengan nama Mangngassai Daeng Kulle, di sela-sela Peresmian Kantor Baru Kanwil Kemenkumham Sulsel, di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Jumat, (14/06/2024). (Dok. Chaerani/Republiknews.co.id)
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna H Laoly saat menerima gelar adat dari Dewan Adat Kerajaan Gowa dengan nama Mangngassai Daeng Kulle, di sela-sela Peresmian Kantor Baru Kanwil Kemenkumham Sulsel, di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Jumat, (14/06/2024). (Dok. Chaerani/Republiknews.co.id)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna H Laoly menerima gelar adat dari Dewan Adat Kerajaan Gowa dengan nama Mangngassai Daeng Kulle.

Pemberian gelar adat ini diberikan di sela-sela Peresmian Kantor Baru Kanwil Kemenkumham Sulsel. Pemberian gelar tersebut dilakukan langsung Raja Gowa Ke-38 Andi Kumala Idjo Karaeng Lembang Parang kepada Menkumham Yasonna dengan mengenakan pakaian adat Sulawesi Selatan yakni jas tutup, lengkap dengan songkok guru.

Yasonna mengaku, pemberian gelar adat tersebut merupakan kehormatan baginya. Apalagi, pemberian nama Mangngassai Daeng Kulle memiliki makna filosofi yang mendalam.

Baca Juga : Dari Aduan Warga hingga Layanan Online Terpadu, Wamendagri Akui Digitalisasi Makassar yang Terbaik

“Ini kehormatan besar buat saya tentunya juga tanggung jawab juga apalagi filosofinya tadi menjadi pemimpin yang dapat mengambil keputusan yang baik dan tepat,” katanya, usai penyerahan gelar adat, Jumat, (14/06/2024).

Termasuk juga kata Yasonna, dapat mengambil keputusan-keputusan yang tepat untuk kepentingan rakyat.

“Dari hati saya teramat dalam menyampaikan terimakasih atas kehormatan yang sangat besar ini. Saya sudah menjadi keluarga dan kerabat kerajaan Gowa jadi jangan segan-segan untuk membangun silaturahmi,” tegas Menkumham.

Baca Juga : Hasil Lengkap CostuMAXI 2025: XMAX, NMAX, Aerox dan Lexi Punya Raja Modifikasi Baru

Sebelumnya, Menkumham Yasonna hadir meresmikan Kantor Baru Kanwil Kemenkumham Sulsel yang berlokasi di Jalan Sultan Alauddin, Makassar.

Peresmian tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita yang didampingi Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak, Pj Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan Andi Muhammad Arsjad, perwakilan Keluarga Kerajaan Gowa Andi Kumala Idjo, Karaeng Lembang Parang.

“Ini gedung yang sangat besar, dan menjadi salah satu Kanwil Kemenkumham terbesar di Indonesia. Apalagi ada ekskalatornya, ruangannya juga lengkap dengan desain yang baik sekali,” kata Yasonna, usai peresmian.

Baca Juga : Tekankan Integritas dan Loyalitas, Wawali Makassar Buka Kegiatan Retret Lurah di Malino

Ia menyebut, peresmian gedung kantor baru ini merupakan wujud dari komitmen seluruh jajaran Kemenkumham Sulsel bersama dengan Forkopimda. Hal ini juga menunjukkan bahwa Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak mampu bekerjasama dan bersinergi dengan baik, termasuk dalam mempercepat penyelesaian bangunan kantor baru tersebut.

“Terimakasih seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sulsel yang telah bekerja keras, bahu membahu sehingga kantor yang megah ini dapat selesai sesuai harapan,” ujarnya.

Menurutnya, dengan pembangunan dan peresmian gedung baru ini menjadi semangat baru kepada seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sulsel dalam bekerja dan memberikan pelayanan yang prima kepada publik.

Baca Juga : Wali Kota Makassar dan Rektor UMI Teken MoU Penguatan Akademik hingga Pemberdayaan UMKM

“Termasuk juga meningkatkan kinerja seluruh pegawai dengan memberikan pelayanan yang cepat, pasti, berakhlak, dan ramah,” terang Yasonna.

Ia berharap, gedung kantor baru ini dapat dirawat dengan baik, terutama mampu meningkatkan kinerja pelayanan hukum bagi publik. Khususnya di wilayah Sulawesi Selatan serta dimaknai sebagai manifestasi untuk mewujudkan komitmen Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

“Semakin majunya pembangunan daerah dan masyarakat maka semakin dibutuhkan pelayanan hukum yang prima khususnya di Sulawesi Selatan. Dimaknai sebagai manifestasi tekad, niat baik tulus, dan wujud komitmen Kemenkumham, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah khususnya Kota Makassar,” tutup Yasonna.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646