0%
logo header
Minggu, 24 Februari 2019 11:10

Meski Hamil Tua, Ponakan Gubernur Sulsel Ini Tetap Aktif Sosialisasikan Diri Sebagai Caleg

Calon Anggota DPRD Sulsel, Sari Bulan (tengah) bersama masyarakat Kabupaten Soppeng, Sabtu (23/02/2019).
Calon Anggota DPRD Sulsel, Sari Bulan (tengah) bersama masyarakat Kabupaten Soppeng, Sabtu (23/02/2019).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Meski tengah hamil tua, Sari Bulan, Calon Legislatif (Caleg) DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dapil 8 yang meliputi Kabupaten Soppeng dan Wajo, terus aktif bekerja untuk mensosialisasikan diri.

Dikatahui, Sari Bulan yang usia kandungannya saat ini sudah memasuki sembilan bulan, menemui puluhan tokoh masyarakat di Malaka Kabupaten Soppeng, pada Sabtu (23/02/2019) kemarin.

“Saat ini Alhamdulillah usia kandungan saya sudah sembilan bulan dan saya masih terus aktif turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan diri saya sebagai calon anggota DPRD Sulsel, ini tidak lain karena motivasi saya untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat Kabupaten Soppeng dan Wajo di tingkat Provinsi,” ujarnya, saat dihubungi melalui pesan singkat WhatssApp.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Wanita Kelahiran Marioriawa Kabupaten Soppeng 28 tahun lalu ini mengatakan, pilihannya maju sebagai calon anggota DPR tidak lain adalah melihat banyaknya hak masyarakat khususnya tenaga medis di daerah-daerah yang bekerja menjalankan kewajibannya dengan baik namun belum memperolah hak atau honor yang cukup.

“Nah ini ini harus menjadi perhatian kita semua, saya sebagai tenaga medis yang pernah mengalami itu semua, saya sudah rasakan bagaimana susahnya mereka bekerja, harusnya mereka juga mendapatkan insentif yang baik,” ungkap Ponakan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah ini.

Selain itu, lanjut Sari Bulan, ia juga melihat perempuan khususnya ibu rumah tangga saat ini tidak memiliki kesibukan selain mengurusi rumah tangga.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

“Ibu-ibu rumah tangga kita harus diberdayakan, bagaimana supaya mereka punya keterampilan yang bisa menghasilkan uang dan membantu menunjang perekonomian keluarga. Jadi kalau sudah selesai pekerjaan mengurus rumah, bisami dia manfaatkan kreatifitasnya, contohnya mungkin menjahit atau bikin kue-kue makanan khas daerah untuk dijual, dengan begitu kan mereka juga bisa meringankan beban suami yang bekerja mencari nafkah sebagai kepala rumah tangga,” kata Bulan, sapaan akrabnya.

“Mohon doa dan dukunganta, kalau nantinya saya diberi amanah dan terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Insya Allah kita akan menjalankan program dengan baik,” tuturnya.

(Saddam Buton)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646