REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulawesi Selatan menggelar kegiatan ‘Ngobrol Pilpres‘ yang merupakan rangkaian Milad KAHMI ke-57 tahun ini. Kegiatan ini digelar di Car Free Day, Jalan Boulevard, Makassar, Minggu (1/10/2023).
Hadir sebagai pembicara masing-masing perwakilan calon presiden di Pemilu 2024. Mereka adalah Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) Muhammad Ramli Rahim, Ketua Bappilu PPP Sulsel Yusran Sofyan mewakili kubu Ganjar Pranowo, politisi Partai Gerindra Sulsel Syawaluddin Arief dari perwakilan Prabowo Subianto, serta pengamat politik Unhas Sawedi Muhammad.
Pada kesempatan itu, politisi Partai Gerindra Sulsel, Syawaluddin Arief menegaskan bahwa Indonesia harus dipimpin oleh putra bangsa terbaik. Syawal menyebut, sosok itu ada pada dalam diri calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Syawal mengatakan, Prabowo sangat layak memimpin bangsa dan negara Indonesia. Dia melihat Prabowo merupakan salah satu putra bangsa terbaik yang ikhlas dan tulus mengabdi kepada negara.
“Dalam kondisi bangsa saat ini, maka yang harus memimpin adalah orang yang kuat. Prabowo sebagai mantan tentara dan saat ini sebagai Menteri Pertahanan sangat cocok melanjutkan kepemimpinan presiden 2024. Prabowo adalah figur yang mampu memperjuangkan persatuan dan keadilan bagi bangsa,” tegas Syawal.
Sementara itu, Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn), Muhammad Ramli Rahim menyatakan sosok Anies Rasyid Baswedan tidak perlu lagi terlalu jauh dijelaskan. Apalagi di tengah-tengah warga KAHMI. Ia memperkirakan pertama kalinya ada calon presiden yang betul-betul kuat dan lahir dari rahim KAHMI.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
“Saya kira teman-teman sudah paham siapa Anies Baswedan. Tidak perlu terlalu banyak dijelaskan. Pada intinya, Anies menawarkan perubahan,” terang Ramli.
Mantan Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) ini menuturkan bahwa yang menganggap Indonesia baik-baik saja silakan dilanjutkan pemerintahan saat ini.
“Sebaliknya, kalau menganggap Indonesia ini butuh lebih baik maka pilih Anies. Rekam jejak Anies sangat terlihat. Apapun yang dia pegang mulai dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan hingga Gubernur DKI Jakarta, selalu membuktikan dengan keberhasilan. Termasuk mengubah Jakarta menjadi lebih baik,” katanya.
Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya
Ketua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulsel, Yusran Sofyan menyampaikan bahwa sosok Ganjar Pranowo sebagai figur yang sederhana dan mampu melihat isu di masa yang akan datang.
“Terus terang, saya baru mengenal sosok Mas Ganjar. Pada saat diskusi, saya melihat Mas Ganjar kalimat yang keluar dari lisannya sangat populis dan mudah dipahami. Mas Ganjar punya pengalaman di legislatif dan kepemipinan nasional akan datang,” katanya.
“Sebenarnya, Mas Ganjar saat ini sudah menjemput bagaimana kedaulatan energi atau menyongsong rekonstruksi energi di masa akan datang. Apa yang dilakukan Mas Ganjar adalah berani menjemput tantangan. Begitu pun dengan soal kedaulatan pangan,” lanjut Yusran.
Baca Juga : Demi Tata Kelola Lebih Adaptif, Gubernur Sulsel Dorong Harmonisasi Pemerintahan Pusat dan Daerah
Mantan wakil ketua DPRD Sulsel ini menambahkan Ganjar Pranowo ketika berada di DPR RI memprakarsai undang-undang kedaulatan pangan.
“Dan undang-undang ini memang harus distimulasi dengan program-program di daerah. Dua poin ini, saya melihat Mas Ganjar cukup bisa menjemput isu di masa yang akan datang,” demikian Yusran. (*)