REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa mulai melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau Booster Covid-19.
Berlangsung di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Jalan Masjid Raya, vaksinasi ini telah dimulai Kamis (27/1) hingga Sabtu (29/1). Untuk sasarannya sendiri menargetkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga kelompok masyarakat.
Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni mengatakan, vaksin booster ini dilakukan agar kekebalan tubuh semakin meningkat. Sehingga potensi tertularnya virus termasuk Covid-19 maupun varian baru Omicron semakin kecil.
Baca Juga : Wabup Gowa: Distributor Bahan Pokok yang Mainkan Stok dan Harga akan Ditindak
“Sambil vaksin dosis pertama dan kedua berjalan, kita juga mulai melakukan vaksin booster atau dosis ketiga,” ujarnya.
Ia pun berharap, adanya dukungan dari seluruh pihak untuk membantu Pemerintah Kabupaten Gowa, termasuk masyarakat agar bersama-sama menyukseskan program vaksinasi Covid-19 ini.
“Terkhusus ASN agar mengambil peran untuk mengedukasi masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Kita ketahui bahwa pandemi Covid-19 ini belum berakhir, apalagi uncul beberapa varian baru, seperti Omicron,” tambahnya.
Baca Juga : Beri Semangat Kontingen PGRI Gowa Ikut Porseni, Abd Rauf Optimis Masuk Tiga Besar
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa Taufiq Mursad mengatakan, pihaknya akan berusaha untuk meningkatkan cakupan vaksinasi dosis ketiga. Misalnya, melaksanakan vaksinasi Booster di puskesmas-puskesmas.
“Kita siapkan juga di puskesmas, tapi syaratnya masyarakat sudah memiliki sertifikat lengkap dan minimal 6 bulan sebelumnya sudah divaksin lengkap,” ungkapnya.
Kegiatan vaksinasi ini disambut baik oleh salah satu warga Kabupaten Gowa Kristina Yakub. Menurutnya, ini tentu akan sangat membantu masyarakat agar terhindar dari Covid-19.
Baca Juga : Wabup Gowa Ajak Masyarakat Kembali Saksikan Kemeriahan Beautiful Malino 2024 Mendatang
“Kita berharap imun lebih baik lagi agar lebih terhindar dari Covid-19, apalagi ada varian baru. Ini tentu sangat membantu masyarakat, saya berharap vaksinasi lebih merata lagi seperti vaksin pertama dan kedua,” harapnya.
Sementara salah satu pegawai Pemkab Gowa Dhyni Widyaswari Dwiputri mengatakan, dirinya sebelum melaksanakan vaksinasi booster terlebih dahulu menyiapkan kondisi tubuh.
“Sebelum vaksin saya sarapan dulu, sebaiknya juga sebelum vaksin mempersiapkan tubuh betul prima dan fit,” katanya.
Baca Juga : Wabup Gowa Harap Rakernas APEKSI Lahirkan Kebijakan Cemerlang untuk Kemajuan Daerah
Ia mengaku, setelah melakukan vaksinasi dirinya mengalami Kejadian Ikutan Pasca Vaksinasi (KIPI). Seperti, demam, badan menggigil serta kram pada bekas suntikan.
“Ada sedikit mengalami demam, menggigil dan kram di lengan bekas suntikan, tapi Alhamdulillah tidak terlalu berat,” akunya.