REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Novotel Makassar Grand Shayla ikut ambil bagian pada kegiatan Car Free Day di Jalan Jendral Sudirman yang berlangsung setiap akhir pekan.
Jika sebelumnya sukses menggelar program Rain Festival & Art Festival. Kali ini Novotel Makassar mengajak masyarakat untuk menikmati akhir pekan dengan ceria, sehat dan tanpa gadget melalui program bertajuk “Kembali ke Masa Kecil : Ceria & Sehat Tanpa Gadget”.
Marcom Manager Novotel Makassar Vina Taning mengatakan, kegiatan ini dalam rangka memperkenalkan kembali keceriaan akan permainan masa kecil di era tahun 1980 hingga 1990 an. Di mana di era tersebut anak-anak dapat menikmati bermain bersama, bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.
Baca Juga : Dari Aduan Warga hingga Layanan Online Terpadu, Wamendagri Akui Digitalisasi Makassar yang Terbaik
“Dengan tujuan agar anak-anak tidak terlalu terpaku dengan gadget, maka Novotel Makassar menyiapkan sejumlah rangkaian acara menarik bagi anak-anak beserta orangtuanya,” katanya di sela-sela kegiatan, Minggu (28/05/2023).
Dalam kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah permainan tradisional. Di antaranya, Lompat Karet, Benteng Sodor, Permainan Bola Beklang, Dende Bulan, dan Ular Tangga Jumbo. Semua permainan ini pun terbuka untuk umum dan dapat diakses tanpa biaya apapun.
Dalam rangkaian acara ini juga, Novotel Makassar ingin memperkenalkan kembali Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) yang dituangkan dalam bentuk lomba antar sekolah dasar.
Baca Juga : Hasil Lengkap CostuMAXI 2025: XMAX, NMAX, Aerox dan Lexi Punya Raja Modifikasi Baru
“Gerakan SKJ ini kita ambil dari Gerakan SKJ 1988 dengan sentuhan kreatifitas dari masing-masing sekolah,” ujarnya.
Pada perlombaan SKJ pun dimenangkan oleh SDN Mangkura 1 sebagai Juara 1, SDN Tanggul Patompo 2 sebagai Juara 2, dan SD Kartika XX-1 yang berhasil meraih Juara 3. Sedangkan, peraih Juara Harapan I yakin SD Nasional, Juara Harapan II yakni SD Lanto Dg Pasewang, dan Juara Harapan III yakni SD Katolik Mamajang.
“Para pemenang mendapatkan hadiah berupa trophy, sertifikat, sejumlah dana tunai, beasiswa dari Bosowa School senilai Rp10 juta. Termasuk masing-masing anak diberikan voucher berenang,” kata Vina.
Baca Juga : Tekankan Integritas dan Loyalitas, Wawali Makassar Buka Kegiatan Retret Lurah di Malino
Pada kesempatan kali ini, Novotel Makassar juga mengadakan Parenting Session bagi orangtua dan guru-guru sekolah dengan tema “Sentuhan Orang Tua VS Sentuhan Gadget”. Dimana dalam kegiatan ini menghadirkan Fisioterapis Anak & Konsultan Rumah Terapi Orthotrimedical Desi Wulandari sebagai pembicara.
“Melalui kegiatan ini kami berharap dapat membangun keceriaan anak-anak dengan bermain bersama teman-teman walau tanpa menggunakan gadget,” akuinya.
Selain itu, pihaknya juga berharap dengan adanya pendampingan dari orangtua selama anak-anaknya menggunakan gadget demi tumbuh kembang anak yang sehat.
Baca Juga : Wali Kota Makassar dan Rektor UMI Teken MoU Penguatan Akademik hingga Pemberdayaan UMKM
“Dengan cara ini, para orang tua bisa membangun kedekatan lebih erat dengan anak-anaknya. Jadi, mari ceria dan sehat tanpa gadget,” ajaknya.
Sementara, Executive Assistant Manager Novotel Makassar Jefverson mengungkapkan, dalam kegiatan ini juga digelar food bazar. Di mana seluruh hasil penjualan makanan dan minuman akan disumbangkan untuk dana pendidikan.
“Tak lupa juga, pada kegiatan ini kami membuka food bazaar dimana profit dari penjualan makanan dan minuman hari ini akan kami donasikan ke program CSR ATFAC (A Trust For A Child) untuk pendidikan anak-anak yang kurang mampu,” terangnya.
