0%
logo header
Selasa, 22 Oktober 2019 10:21

Nurdin Abdullah Minta HNSI Ambil Peran Hapus Kemiskinan Nelayan di Sulsel

Nurdin Abdullah Minta HNSI Ambil Peran Hapus Kemiskinan Nelayan di Sulsel

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Gubernur Sulsel, Prof. Nurdin Abdullah meminta kepada Pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HSNI) Sulsel untuk menyatukan visi dengan instansi lain terkait seperti Angkatan Laut, Pol Airud, Dinas Perikanan kabupaten dan kota serta lembaga lain yang memiliki kaitan dengan perikanan.

Kalau semua instansi memiliki visi yang sama dan bisa berkolaborasi, jelas Nurdin Abdullah, penanganan kemiskinan nelayan akan cepat teratasi.

“Saya menangis kalau melihat nelayan kita. Sumber daya alam kita yang melimpah berada dekat mereka, di laut dan pertanian. Tapi kemiskinan terjadi pada nelayan dan petani,” jelas Nurdin Abdullah saat menerima Pengurus HSNI, di Rumah Jabatan Gubernur, Selasa (22/10/2019).

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

Nurdin Abdullah mengaku, suara organisasi HSNI harus bisa mengubah pola pikir nelayan. Nelayan harus berubah. Mereka harus mandiri.

Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini meminta kepada anggota HSNI jangan memilih ketua dan pengurus organisasi dari orang yang memiliki tujuan untuk kepentingan politik.

“Cari orang yang peduli dan memiliki perhatian serius tentang perikanan dan nelayan,” ungkapnya.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

Kalau orang yang mengurus HSNI peduli terhadap nelayan, menurut Nurdin Abdullan, pengurus organisasi lengkapi perlatanan nelayan dengan mengikuti perkembangan teknologi.

Pada kesempatan tersebut Nurdin Abdullah meminta pengurus untuk mengubah wajah dan visi nelayan.

“Organisasi ini harus siapkan peralatan untuk meningkatkan tangkapan dan pendapatan nelayan,” pungkasnya. (Latif)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646