REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kantor OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat berkolaborasi dengan PT Pemodalan Nasional Madani (PNM) memberikan edukasi terkait peningkatan literasi keuangan kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perempuan.
Edukasi ini dilakukan pada kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar yang melibatkan 500 UMKM perempuan di Makassar. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Kawasan Pantai Akkarena, Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar.
Direktur OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat Budi Susetiyo mengungkapkan, secara keseluruhan, pelaku UMKM memberikan kontribusi yang signifikan terhadap stabilitas dan pertumbuhan ekonomi. Dimana dengan menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, dan memperkuat ekonomi lokal.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
“Dengan beragamnya produk dan layanan jasa keuangan, maka penting bagi UMKM untuk mempertimbangkan kebutuhan dan kemampuan finansial dengan cermat saat memilih sumber permodalan,” katanya, di sela-sela kegiatan, kemarin.
Sebab, hal tersebut penting untuk memperkuat bisnis dan memungkinkan pertumbuhan yang berkelanjutan.
“Makanya edukasi keuangan dapat dijadikan sebagai bekal pengetahuan tentang cara mengelola utang secara efektif dan memilih opsi pembiayaan yang paling sesuai,” terangnya.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
Sementara, Pemimpin Cabang PNM Makassar Maimun Bakri menjelaskan, perempuan memegang peranan penting dalam mendidik keluarganya, khusunya dalam pengelolaan keuangan.
“Sehingga keuangan rumah tangga menjadi lebih baik dan usaha yang dijalankan dapat terus berkelanjutan,” terangnya singkat.
