REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara terus mempercepat proyek pelebaran jalan di sejumlah titik strategis di Tenggarong. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari penataan kawasan perkotaan dan respons atas meningkatnya volume kendaraan serta kepadatan aktivitas masyarakat.
Dinas Pekerjaan Umum Kukar menargetkan pelebaran di ruas-ruas vital seperti Jalan Ahmad Yani, Muso Binsalim, Monumen Barat, hingga APT Pranoto. Proyek ini tak sekadar menambah lebar jalan, melainkan menyasar penataan tata ruang yang lebih tertib, aman, dan nyaman.
“Kami melihat kebutuhan masyarakat tidak hanya dari sisi teknis jalan, tapi juga dari sisi kenyamanan dan keselamatan. Banyak hambatan samping seperti parkir sembarangan dan pedagang kaki lima yang membuat jalan terlihat lebih sempit dari ukuran sebenarnya,” ujar Kabid Bina Marga DPU Kukar, Linda Juniarti, Kamis (22/05/2025).
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Tertib Arsip, 152 Berkas Lama Dimusnahkan
Ia mencontohkan, di Jalan Penjaitan lebar jalan sebenarnya mencapai 6 meter, namun terkesan sempit karena penggunaan badan jalan yang tidak tertib. Karenanya, selain pelebaran, pemerintah juga menyiapkan strategi penertiban terhadap aktivitas non-kendaraan di sepanjang jalan.
Pelebaran ini diharapkan berdampak langsung terhadap kelancaran arus lalu lintas, keselamatan pengendara, dan kenyamanan warga. Selain itu, proyek ini menjadi bagian dari visi jangka panjang Pemkab Kukar dalam menciptakan kota yang modern dan kompetitif.
“Penataan ruang jalan yang terstruktur akan menunjang pertumbuhan sektor usaha, wisata, dan logistik. Infrastruktur yang baik mencerminkan wajah kota dan menjadi daya tarik bagi investasi serta kunjungan,” imbuh Linda.
Baca Juga : DPMD Kukar Perkuat Digitalisasi Desa Lewat Ekosistem Keuangan Inklusif
Pemkab Kukar menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur tak boleh hanya berfokus pada betonisasi semata, tetapi harus menyatu dengan perencanaan kota yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Ini bukan sekadar proyek teknis, tetapi wujud nyata komitmen kami dalam menciptakan kota yang tertib, manusiawi, dan siap mendukung pertumbuhan ekonomi,” tutupnya.