0%
logo header
Senin, 13 April 2020 20:37

Pemda Buteng Imbau Gunakan Masker, Warga: Stok Kosong

La Ode Ali, pedagang keliling di Pasar Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah.
La Ode Ali, pedagang keliling di Pasar Mawasangka, Kabupaten Buton Tengah.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH — Setelah dikeluarkan beberapa imbauan kepada masyarakat terkait usaha pemutusan rantai Covid-19, pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara, tetap memberlakukan aktivitas pasar seperti biasanya.

Hal itu dilakukan karena mengingat perekonmian harus tetap berjalan.
Melihat hal itu pedagang pasar tetap melaksanakan kegiatan seperti biasanya tetapi dengan memperhatikan imbauan pemerintah seperti jaga jarak, memakai masker serta mencuci tangan setelah melakukan aktivitas.

Dengan adanya kebijakan tersebut masyarakat utamanya pedagang merasa resah karena pemerintah hanya bisa mengeluarkan kebijakan tanpa ada tindakan nyata seperti tidak adanya air pencuci tangan atau masker dari pemerintah daerah Buton Tengah.

Baca Juga : Pasangan Ideal, Jaringan Kesehatan Makassar Solid Dukung Appi-Aliyah

“Pemerintah menyuruh kami untuk pakai masker tapi tidak ada juga masker yang dibagikan untuk masyarakat, karena kalau mau beli masker di apotek atau toko obat sudah tidak stok habis terjual,” ungkap Laode Ali (37), salah satu pedagang sembako keliling pasar Mawasangka, Senin (13/04/2020).

Ia juga berharap bahwa harus langkah-langkah cepat diambil oleh Pemda Buteng dalam menyikapi aktivitas di pasar yang khawatirnya rentan dengan penularan covid-19.

“Di pasar ini sembarang orang datang, kita tidak tau asalnya dari mana dan kita tidak tau juga apakah ada yang sudah terjangkit virus atau tidak. Harusnya Pemerintah ini harus lebih cepat mengambil langkah,” harapnya. (Akbar Tanjung)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646