REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan menggandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) setempat kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kolaborasi yang dilakukan kali ini dengan memberikan Pelatihan Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Produk Kerajinan Daerah kepada 35 pelaku UMKM yang berlangsung di Hotel Continent Makassar. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Ketua Dekranasda Gowa, Andi Tenri Indah Darmawangsyah.
“Pelatihan ini merupakan wujud nyata untuk memajukan UMKM. Dinas Perdastri Gowa terus menghadirkan inovasi guna mendorong peningkatan kualitas dan daya saing produk lokal. Kami menyadari betul bahwa UMKM memiliki peran strategis dalam membangun ekonomi masyarakat,” ungkap Andi Tenri Indah, di sela-sela pembukaan kegiatan, kemarin.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Ia berharap, para pelaku UMKM yang terlibat dalam kegiatan mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh untuk pengembangan usaha dan kualitas produknya. Selain itu makin memacu diri dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam menghasilkan produk. Pasalnya kedua indikator tersebut menjadi kunci dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif. Baik di tingkat lokal maupun nasional.
“Kami berharap pelatihan ini mampu menjadi momentum bagi pelaku UMKM untuk memperluas pasar tanpa meninggalkan ciri khas budaya Gowa. Produk-produk unggulan yang memenuhi standar akan kami dorong untuk tampil dalam berbagai event nasional seperti Apkasi dan Kriya Nusa,” tambahnya.
Sementara, Kepala Bidang Promosi dan Ekspor Dinas Perdastri Gowa, Andi Tenri Ulang, mengatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM akan pentingnya inovasi dan kualitas dalam produk kerajinan.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
“Selain untuk peningkatan daya saing, pelatihan ini juga menjadi ajang kurasi produk yang akan mewakili Gowa pada pameran-pameran berskala nasional. Kami ingin memastikan bahwa produk dari Gowa tidak hanya layak jual, tapi juga mampu bersaing dengan produk dari daerah lain,” jelasnya.
Ia menegaskan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk memperluas wawasan, memperdalam keterampilan, dan menjalin kolaborasi yang lebih luas.
Pelatihan ini tidak hanya menjadi ajang belajar, tetapi juga bentuk investasi jangka panjang dalam membangun UMKM Gowa yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing tinggi.
