REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan studi tiru terhadap pengelolaan program Desa Inklusif yang tengah digagas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam rangka mendorong kemajuan desa. Studi tiru ini pun sebagai tindaklanjut kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Gowa dengan Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) dalam mendorong pembangunan desa.
Kunjungan studi tiru ini dipimpin langsung Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakilnya Abd Rauf Malaganni, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Gowa, dan seluruh kepala desa dan lurah yang ada.
Adnan mengatakan, pihaknya memilih provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo ini sebagai lokasi studi tiru karena melihat banyaknya desa di wilayah tersebut yang cukup maju dan baik dijadikan percontohan.
Baca Juga : Tekankan Integritas dan Loyalitas, Wawali Makassar Buka Kegiatan Retret Lurah di Malino
“Kami melihat desa-desa di Jawa Tengah ini banyak yang maju. Sebagai upaya ntuk mendorong desa-desa yang ada di desa kami juga bisa jauh lebih maju, maka kita melakukan studi tiru agar kita bisa bersama-sama melihat kemajuan desa kita sesuai potensinya,” katanya dalam pertemuan, kemarin.
Adnan menjelaskan, melalui Desa Inklusif ini Kagama akan melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap desa-desa yang ada di Kabupaten Gowa. Khususnya yang ditunjuk sebagai Desa Inklusif. Sehingga apa yang menjadi potensi desa tersebut bisa dimaksimalkan.
“Kita ingin semua permasalahan-permasalahan yang ada bisa teratasi dan diselesaikan. Salah satunya yang menjadi PR kita bersama adalah bagaimana meningkatkan SDM, karena kita tahu bahwa kemampuan kepala desa itu berbeda-beda,” jelas Adnan.
Baca Juga : Wali Kota Makassar dan Rektor UMI Teken MoU Penguatan Akademik hingga Pemberdayaan UMKM
Olehnya dirinya berpesan kepada seluruh kepala desa agar bisa betul-betul mengambil hal baik yang mampu diimplementasikan di Kabupaten Gowa.
“Jadi apabila ada yang baik di wilayah Jawa Tengah ini, maka ambillah yang baik itu untuk diterapkan di Kabupaten Gowa agar desa kita bisa jauh lebih berkembang dan masyarakatnya lebih sejahtera,” harapnya
Sementara, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, Kabupaten Gowa merupakan salah satu daerah yag merespon baik kerjasama ini. Sehingga dirinya sangat mengapresiasi kunjungan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Gowa di Jawa Tengah.
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
“Hari ini bersama pak bupati, camat, kepala desa dan lurah se-Kabupaten Gowa datang untuk kita saling belajar bagaimana mengembangkan desa yang sebenarnya. Pengalaman dari masing-masing yang ada bisa kita bawa, apalagi di Gowa ada yang punya kreatifitas membangun goverment di desanya, ada juga Desa Antikorupsi yang kita bangun,” jelas Ganjar yang juga Ketua Pengurus Pusat Kagama.
Ia berharap melalui kegiatan ini, baik Kabupaten Gowa maupun Jawa Tengah mampu mengembangkan potensi-potensi yang ada di desa masing-masing untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
“Nah sekarang kita kembangkan antar daerah. Kabupaten Gowa pun merupakan salah satu daerah yang merespon dengan bagus sehingga tentu kami sangat senang bisa bekerjasama,” terangnya.
