REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Sebagai upaya menjaga lingkungan hijau, Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan penanaman pohon di kawasan Bumi Perkemahan (Buper) Cadika, di Kecamatan Bajeng.
Pada penanaman pohon ini sebanyak 1.500 jenis yang ditanam di seluruh wilayah perkemahan tersebut. Aksi ini pula sebagai rangkaian dalam memperingati Hari Bumi Sedunia.
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengatakan, menanam pohon merupakan bentuk kepedulian dan kecintaan manusia terhadap bumi. Dimana dengan pohon dan hutan yang baik akan memberikan kesejahteraan yang baik pula untuk manusia.
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
“Ini kita lakukan sebagai upaya untuk mengembalikan fungsi lahan sebagai pengendali banjir, longsor dan erosi sekaligus memperbaiki kualitas udara,” ungkapnya, di sela-sela kegiatan, Jumat, (25/04/2025).
Dirinya mengungkapkan, penanaman pohon ini juga sebagai bentuk dukungan pemerintah Kabupaten Gowa terhadap program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto. Di antaranya adalah mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air dan ekonomi hijau.
“Nantinya juga dapat mendukung program kerja pemerintah daerah untuk mewujudkan wilayah yang sehat, sejahtera dan aman dari bencana alam seperti longsor dan banjir,” jelasnya.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Selain itu, pemilihan tempat penanaman pohon menjadi harapan bagi pemerintah agar Bumi Perkemahan Cadika kedepannya mampu menjadi pusat kegiatan kepramukaan di wilayah Indonesia Timur dengan kondisi yang rindang dan hijau.
“Dengan semakin banyaknya pohon di sini, maka kondisinya akan menjadi sama dengan Buper Cibubur di Jakarta yang rindang dan sejuk. Sehingga, semakin nyaman ditempati berkegiatan, bukan hanya kegiatan kepramukaan saja tetapi kegiatan-kegiatan lain juga bisa dilakukan di sini,” harap Husniah.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis menambahkan, jenis pohon yang ditanam di wilayah ini mulai dari flamboyan, tabebuya, ketapang, dan mahoni.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Pada proses tanam pohon tersebut tak hanya melibatkan jajaran pemerintah daerah, tetapi juga berbagai unsur lainnya. Mulai dari TNI, Polri, pengusaha hingga organisasi.
“Ribuan pohon ini seluruhnya di tanam di Buper Cadika sebagai upaya memulihkan bumi dan mengingatkan kepada masyarakat untuk bisa peduli terhadap lingkungan,” katanya.
