0%
logo header
Kamis, 03 Maret 2022 14:03

Pemkab Lutra Kembali Serahkan 42 Unit Huntap Untuk Penyintas Banjir Bandang

Rizal
Editor : Rizal
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (kiri) saat menyerahkan kunci bantuan hunian tetap bagi penyintas banjir bandang, Rabu (2/3/2022). (Foto: Humas Pemkab Lutra)
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (kiri) saat menyerahkan kunci bantuan hunian tetap bagi penyintas banjir bandang, Rabu (2/3/2022). (Foto: Humas Pemkab Lutra)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA – Pemerintah Kabupaten Luwu Utara kembali mendistribusikan hunian tetap (huntap) bagi penyintas banjir bandang. Penyerahan secara resmi dilakukan di Aula La Galigo, Rabu (2/3/2022) kemarin.

Kepala Pelaksana BPBD Luwu Utara, Muslim Muchtar menyebutkan bahwa kali ini ada 42 unit huntap yang dibangun di Desa Sepakat diperuntukkan bagi penyintas banjir bandang dari Kelurahan Bone.

“Huntap ini dibangun di atas lahan yang dihibahkan Bapak Mukaddas. Sebelumnya telah diserahkan aplikator kepada Pemkab pada 31 Desember 2021 lalu. Sumber anggaran dana siap pakai atau dana stimulan rusak berat dari BNPB,” kata Muslim.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

“Tidak mudah untuk memperjuangkan usulan ini, tapi dengan pengawalan perwakilan kita di pusat yakni Bapak Muhammad Fauzi yang saat itu di Komisi VIII, Alhamdulillah kita bisa dapat lebih cepat dibanding daerah lain. Untuk itu kami ucapkan terima kasih atas dukungan kerja Pak Fauzi,” tambahnya.

Menurut Muslim, bangunan huntap di Desa Sepakat dibangun dengan beton bertulang. Sehingga kualitas dan ketahanannya sangat terjamin.

“Luasan lahan juga sama persis dengan huntap di Radda yakni 8×13. Jadi ada sisa lahan yang dapat ditambah ke depan dan ke belakang. Bisa juga dibangun ke atas karena tipe bangunannya beton bertulang,” beber Muslim.

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

Sementara itu, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani yang hadir menyerahkan langsung kunci huntap tersebut menuturkan terima kasih kepada pemerintah pusat hingga pemerintah desa.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dalam hal ini BNPB yang telah memberikan dukungan yang sangat besar yakni mengalokasikan dana stimulan untuk membangun huntap dalam waktu yang tidak terlalu lama jika dibandingkan dengan daerah lain. Terima kasih juga kepada pemerintah desa dan kecamatan, perwakilan kita di Komisi VIII DPR RI, serta pemilik lahan yang sudah menghibahkan tanahnya,” kata Indah.

Kepada penerima, ia berpesan agar menghuni dan memelihara hunian tersebut dengan baik.

Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional

“Terkait listrik, kami sudah berkoordinasi dengan pimpinan PLN Palopo, semoga secepatnya bisa ditindaklanjuti. Khusus yang sudah punya KWH sebelum banjir dan tidak pernah memindahkan dan menggunakan setelah itu, maka tidak dikenakan biaya pemasangan lagi,” urai Indah.

“Tentu masih banyak yang perlu dibenahi seperti pembangunan PSU-nya, Pemda sudah mengusul kembali. Namun patut kita syukuri sebab huntap yang ditunggu-tunggu masyarakat akhirnya bisa dihuni. Sekali lagi tolong dipelihara dengan baik, tidak untuk disewakan apalagi diperjualbelikan,” demikian Indah. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646