0%
logo header
Rabu, 27 Mei 2020 17:49

Pemkot Optimis Mampu Tingkatkan Produksi Pangan di Makassar

Pj Wali Kota Makassar Prof. Yusran Yusuf, meninjau lokasi persawahan di Kecamatan Manggala, Rabu (27/05/2020).
Pj Wali Kota Makassar Prof. Yusran Yusuf, meninjau lokasi persawahan di Kecamatan Manggala, Rabu (27/05/2020).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pj Wali Kota Makassar Prof Yusran Yusuf, bersama Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Abd Rahman Bando didampingi Camat Manggala Anshar Umar mengunjungi persawahan yang letaknya berada di kampung Kajen Jeng, Kelurahan Tamangapa, Rabu (27/05/2020).

Menurut Prof. Yusran, kawasan persawahan kota Makassar yang luasnya sekitar 300 Hektar ini sangat berpotensi untuk menopang ketersediaan pangan khususnya di Kota Makassar.

“Alhamdulillah saya bersyukur di Makassar ternyata masih ada lahan persawahan seperti ini. Tinggal bagaimana dibenahi agar ketahanan pangan dapat diamankan. Lahan ini tentu sangat potensial bagi keberlangsungan hidup masyarakat juga persediaan pangan Makassar,” ujarnya.

Baca Juga : Hingga Juni 2024, Transaksi Saham di Sulawesi Selatan Capai Rp9,36 Triliun

Melihat lahan tersebut, Prof. Yusran mengatakan Kota Makassar mampu menjadi penyuplai pangan ke daerah lainya. Olehnya itu ia memerintahkan agar segera melakukan perbaikan tanggul drainase air untuk persawahan.

“Sederhana saja yang dibutuhkan untuk mendapatkan hasil maksimal dari lahan ini yakni perbaikan tanggul dan drainasenya. Kita akan siapkan mobil exavator untuk melakukan pengerukan sungai Kajenjeng dan diharap nanti menjadi daerah tangkapan air, jadi bonusnya karena berfungsi ganda,” tambah Yusran.

Tidak hanya itu, ia juga meminta kepada Dinas Perikanan dan Pertanian agar juga menyiapkan pembinaan dan penyuluhan kepada petani agar produksi pertanian bisa lebih optimal.

Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia

Bukan hanya itu, jika ini bisa diwujudkan maka kesejahteraan warga tentu akan meningkat dan dapat menjadi alternatif agrowisata mengingat minimnya persawahan di Kota Makassar. (Thamzil)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646