REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Gubernur Provinsi Sulsel, Prof. Nurdin Abdullah menjadi pembicara pada kegiatan Seminar Hari Oeang (mata uang Indonesia pertama) yang ke-73, bertajuk ‘Peranan Penggunaan APBN Terhadap Pembangunan Daerah’, di Gefung Keuangan Negara, Jl. Urip Sumohardjo Makassar, Selasa (29/10/2019).
Pada kesempatan tersebut, Prof. Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sulsel dan Kabupaten/Kota harus terus bersinergi.
Terutama dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBD).
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Jadi APBN ini harus betul-betul tepat sasaran dan perancanaan, sesuai kebutuhan kita,” ucap Nurdin Abdullah.
Mantan Bupati Bantaeng Dua Periode ini juga menyampaikan harapannya, agar Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Daerah mempunyai visi dan prestasi terhadap penggunaan Anggaran dalam pembangunan Daerah Kedepannya.
“Karena kami Pemerintah Provinsi sebagai wakil Pemerintah Pusat, jadi tentu kami harus terus membangun komunikasi yang baik dengan setiap Pimpinan Daerah untuk membahas prioritas Daerah kedepan,” kata mantan Sekjen Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) ini.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
Guru Besar Fakultas Kehutanan Unhas ini juga menyampaikan Pemerintah Daerah harus melihat apa yang menjadi kebutuhan rakyat kedepannya.
“Saya harapkan kedepannya pimpinan Daerah harus mampu melihat kebutuhan rakyat,” tuturnya. (Thamzil)
