REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Peredaran bisnis haram Narkoba ditengah masyarakat kabupaten Sinjai masih tinggi. Dari beberapa kasus Tindak Pidana yang ditangani Kepolisian, kasus Narkoba mengalami peningkatan di tahun 2021.
Kasat Narkoba Polres Sinjai AKP Zeim Arman mengatakan, untuk tahun 2021 kasus Narkoba mengalami peningkatan dengan jumlah 33 kasus dibandingkan tahun sebelumnya, hanya 26 kasus.
“Melihat perbandingan tersebut, Ini mencerminkan peredaran Narkoba di Sinjai sangat tinggi,” ucapnya saat dikonfirmasi di Ruang kerjanya, Rabu (15/12/2021).
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
Zeim Arman menyebutkan dari pengungkapan kasus Narkoba yang ditangani tahun 2021, pihaknya berhasil menangkap 49 pelaku dengan total barang bukti sebesar 30,50 gram. Sedangkan untuk tahun lalu pelaku yang ditangkap sebanyak 39 orang.
Untuk itu, mantan Kapolsek Polongbangkeng Selatan Polres Takalar terus berupaya melakukan pencegahan dengan mengadakan penyuluhan di kalangan masyarakat dalam upaya pemberantasan Narkoba di kabupaten Sinjai.
“Dalam pencegahan peredaran Narkoba nantinya, kita akan menyiapkan layanan Insitusi Pelayanan Wajib Lapor (IPWL),” ungkapnya.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Sebelumnya, dalam kegiatan pemusnahan barang bukti Tindak Pidana kejahatan, Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai juga menyatakan Kasus peredaran narkoba terbilang meningkat dan jika dipersentasikan mencapai 70 persen.
“Untuk yang ditangani oleh kepolisian dan kejaksaan kasus narkotika hampir 70 persen dari total jumlah kasus Tindak pidana yang ada di kabupaten Sinjai,” ucap Kajari Sinjai, Ajie Prasetya usai menggelar pemusnahan barang bukti tindak kejahatan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Sinjai, selasa (14/12/2021) kemarin.
Tentu saja, kata Ajie Prasetya, ini menjadi cerminan bahwasanya peredaran Narkotika di kabupaten Sinjai dan sekitarnya sangat tinggi karena Rutan narapidana sangat didominasi kasus tersebut.
Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya
“Kita harapkan peran serta masyarakat dan kerjasama sinergi yang baik antara APH, peredaran Narkotika ini dapat diminimalisir dan bisa kita berantas,” kuncinya. (Asrianto)