0%
logo header
Senin, 25 November 2024 13:37

Peringatan HGN, Pemkab Kutim Fokus pada 7 Program Unggulan Pendidikan

Dhijhe
Editor : Dhijhe
Kepala Dinas Pendidikan Kutai Timur, Mulyono.
Kepala Dinas Pendidikan Kutai Timur, Mulyono.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTIM – Pemkab Kutai Timur (Kutim) memperingati Hari Guru Nasional (HGN) di lapangan Helipad, Kantor Bupati Kutai Timur, Senin (25/11/2024).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Timur, Mulyono menyampaikan, peringatan Hari Guru Nasional pada 25 November menjadi momentum untuk memberikan apresiasi kepada tenaga pendidik, khususnya kepala sekolah dan guru berprestasi.

“Kegiatan ini merupakan agenda rutin nasional yang juga dilaksanakan di Kutai Timur. Kami memanfaatkan momen ini untuk memberikan penghargaan kepada para kepala sekolah dan guru yang berprestasi,” kata Mulyono.

Baca Juga : 9 Atlet Tenis Meja Kutim, Pastikan Tiket 16 Besar di Porprov Korpri III Kaltim

Mulyono mengungkapkan, Pemkab Kutim berkomitmen untuk memaksimalkan program pendidikan.

Apalagi tahun ini, kata Mulyono, menjadi tahun terakhir masa kepemimpinan Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati, Kasmidi Bulang.

“Kita berupaya memaksimalkan tujuh program unggulan di bidang pendidikan yang tertuang dalam Perda nomor 3 tahun 2021 tentang RPJMD,” katanya.

Baca Juga : Tim Pickleball Kutim Bidik Tiket Final pada Porprov Korpri III Kaltim

Beberapa program tersebut, lanjut Mulyono, mencakup pengadaan buku dan seragam gratis bagi siswa dari jenjang PAUD, SD, hingga SMP.

Seragam yang diberikan, terdiri atas empat jenis, yakni seragam wajib, batik, olahraga, dan Pramuka.

“Program ini belum sepenuhnya terealisasi di sekolah karena anggarannya terbagi antara anggaran murni dan perubahan,” ujarnya.

Baca Juga : Ardiansyah Sebut Pemkab Kutim Komitmen Angkat Seluruh Honorer Jadi P3K

“Namun, anggaran murni sudah dibagikan, sementara anggaran perubahan sedang dalam proses dan sebentar lagi akan didistribusikan,” tambahnya.

Selain itu, jelas Mulyono, Disdikbud Kutim juga meningkatkan anggaran beasiswa secara signifikan.

“Tahun ini, alokasi beasiswa naik tiga kali lipat dari Rp 5,5 miliar menjadi Rp 16,7 miliar,” jelasnya.

Baca Juga : Bupati Kutim Tekankan Disiplin dan Kepatuhan Bagi Peserta Seleksi P3K

Penambahan ini, urai Mulyono, berdampak pada peningkatan jumlah penerima dan nominal beasiswa yang langsung disalurkan ke rekening siswa.

“Semua upaya ini kami lakukan untuk mendukung visi dan misi pendidikan di Kutai Timur, memastikan anak-anak mendapatkan akses pendidikan yang layak dan berkualitas,” tutupnya.

Mulyono berharap program-program ini dapat terus berjalan dan menjadi fondasi bagi peningkatan mutu pendidikan di Kutai Timur, demi mencetak generasi muda yang unggul dan kompeten. (*/)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646