REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa terus membangun sinergitas dan kolaborasi bersama berbagai stakeholder dalam upaya memajukan daerah. Salah satunya bersama jajaran TNI.
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengatakan, pemerintah daerah dan TNI merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, khususnya dalam membangun Kabupaten Gowa.
“TNI adalah bagian dari pemerintah. Kami akan selalu mendukung setiap kegiatannya terlebih bertujuan untuk kepentingan masyarakat. Sinergitas akan selalu kami nantikan dan kehadiran Bapak Pangdam hari ini memberikan semangat patriotik bahwa kita semua adalah bagian dari pejuang yang siap membela dan memajukan Kabupaten Gowa,” katanya, saat menerima kunjungan Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Bangun Nawoko bersama jajaran TNI dalam rangka Hari Pahlawan Nasional, di Makam Sultan Hasanuddin, Kabupaten Gowa, kemarin.
Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel
Lanjutnya, dalam menjalankan program pembangunan prioritas “Gowa Bersama” yakni Gowa Bersih, Sehat, Cerdas, Sejahtera dan Aman, pemerintah daerah pun membangun semangat kolaborasi lintas sektor, termasuk peran TNI di dalamnya. Hal ini menjadi semangat bersama dalam memajukan daerah demi kesejahteraan masyarakat.
“Ini adalah bagian dari perjuangan kami selaku pemerintah untuk mewujudkan kemajuan daerah, sebagai cara meneruskan semangat pahlawan kami Sultan Hasanuddin, Syekh Yusuf Al Makassari dan Karaeng Pattingallong dalam memperjuangkan masyarakat. Semangat itulah yang membuat kami terus bekerja keras membangun Kabupaten Gowa ke arah yang lebih baik,” tegasnya.
Sementara, Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Bangun Nawoko dalam sambutannya menyatakan dukungan penuh terhadap program-program pembangunan yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Gowa.
Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan
“Kami siap mendukung kebijakan bupati karena pada dasarnya tujuan utamanya adalah mempercepat kesejahteraan masyarakat. Tidak ada tugas yang bisa dijalankan sendiri, termasuk dalam mewujudkan masyarakat aman, damai dan sejahtera,” katanya.
Lebih lanjut, Mayjen Bangun Nawoko mengungkapkan bahwa sosok Sultan Hasanuddin menjadi inspirasi dan teladan bagi seluruh prajurit Kodam XIV/Hasanuddin.
“Tidak salah jika nama Kodam XIV mengambil nama Sultan Hasanuddin, karena beliau adalah simbol keberanian, pantang menyerah, dan rela berkorban demi rakyat. Nilai-nilai itu yang terus kami warisi dalam membentuk karakter prajurit TNI,” tegasnya.
