0%
logo header
Sabtu, 05 Agustus 2023 20:08

Petugas Rutan Makassar Dilatih Terampil Menembak, Upaya Waspadai Gangguan Kamtib

Chaerani
Editor : Chaerani
Sejumlah petugas Rutan Makassar saat mengikuti latihan tembak di Lapangan Tembak Jananuraga SPN Batua, Sabtu (05/08). (Dok. Humas Rutan Makassar)
Sejumlah petugas Rutan Makassar saat mengikuti latihan tembak di Lapangan Tembak Jananuraga SPN Batua, Sabtu (05/08). (Dok. Humas Rutan Makassar)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Jajaran pegawai Rutan Kelas I Makassar dibekali keterampilan menembak sebagai upaya dalam mewaspadai gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib).

Latihan ini berlangsung di Lapangan Tembak Jananuraga SPN Batua.

Kepala Rutan Kelas I Makassar Moch. Muhidin mengatakan, kegiatan latihan menembak ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan ketangkasan petugas dalam menghadapi potensi situasi darurat yang mungkin terjadi dalam melaksanakan tugas.

Baca Juga : Pasangan Ideal, Jaringan Kesehatan Makassar Solid Dukung Appi-Aliyah

“Sebelumnya sudah latihan ketangkasan fisik, di SPN Batua juga. Hari ini lebih kepada mental, bagaimana sikap petugas dalam menghadapi situasi yang darurat dengan menggunakan senjata,” ungkapnya dalam keterangannya, Sabtu (05/08/2023).

Sebelum latihan digelar, teori pengenalan senjata api Laras pendek disampaikan oleh salah satu instruktur, Iptu Herman Nur. Ia pun menjelaskan beberapa hal terkait cara memperlakukan senjata api, kemudian memperkenalkan bagian-bagian dan fungsi dari senjata api revolver laras pendek, serta menjelaskan cara penggunaan senjata api yang baik dan benar.

“Terima kasih telah memercayakan pelatihan ini kepada kami. Karena di Makassar ini banyak sekali lapangan tembak. Kami selalu siap untuk bersinergi dengan pihak Rutan Makassar dalam hal peningkatan kualitas SDM petugas di bidang fisik dan mental,” ujarnya.

Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia

Sementara, Kepala Kesatuan Pengamanan Andi Erdiyangsah Bahar berharap, setelah memperoleh materi dan pengalaman menembak tersebut, jajaran kesatuan pengamanan memiliki mental yang baik saat menghadapi situasi genting di lapangan.

Diketahui penghuni Rutan Kelas I Makassar saat ini berjumlah 1.886 orang, dengan rincian 1.448 tahanan, 433 narapidana dan 5 bayi dengan kekuatan petugas yang hanya berjumlah 12 orang.

“Kita tidak bisa memprediksi kapan terjadinya gangguan kamtib dan tentu saja bukan hal yang diharapkan untuk terjadi. Tapi sebuah keharusan bagi setiap petugas khususnya petugas pengamanan untuk memiliki kemampuan dalam menggunakan senjata api. Walaupun penggunaannya merupakan opsi terakhir dalam menghadapi situasi gangguan kamtib tersebut,” ungkapnya.

Baca Juga : Srikandi PLN Hadir Beri Dukungan TJSL Hingga UMKM di Kota Makassar

Salah satu petugas Angkatan 2017, Reza Naphan Yauri mengaku sangat senang dengan adanya Latihan menembak ini. Ia berharap dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya.

“Alhamdulillah, seru dan menegangkan. Karena ini pertama kali saya ikut sejak terangkat 2017 lalu. Semoga ini berlanjut dan rutin setiap tahunnya untuk mengasah kemampuan kami dalam menembak,” ucapnya antusias.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646