Pilkades Serentak 2020, 49 Calon Kepala Desa di Buton Tengah Deklarasi Damai

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH — Dalam menyambut pilkades serentak, sebanyak 49 calon Kepala Desa yang tersebar di 16 Desa menggelar deklarasi damai. Deklarasi oleh para Calon Kepala Desa tersebut dilakukan di Pelataran Kantor Bupati Buteng dengan disaksikan langsung oleh Bupati Samahuddin dan Kapolres Baubau serta seluruh pejabat teras pemerintah kabupaten Buton Tengah.

Siap menang dan siap kalah jelang pilkades 14 Desember mendatang merupakan poin dalam deklarasi tersebut, sebagai wujud komitmen bersama menyukseskan pesta demokrasi di desa.

Bupati Buteng Samahuddin dalam sambutanya meminta kepada seluruh desa utamanya yang calon yang mengikuti kontestasi agar senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan. Karena Pilkades bukan ajang saling menjatuhkan, bukan saling memfltnah, bukan saling membenci dan bukan saling merendahkan.

“Pilkades adalah ikrar kebersamaan dalam jiwa kemufakatan dalam menyonsong masa depan daerah yang berkemajuan,” ujar Samahuddin, Sabtu (05/12/2020).

Menurutnya, kemenangan yang hakiki adalah kemenangan seluruh rakyat yang ada, kemenangan yang di pupuk bersama sama. Negeri ini sedang menunggu karya nyata kita

“Apapun hasil dari pilkades (yang terpilih) adalah mereka yang terbaik,” jelas Politisi PDI Perjuangan ini.

Ditempat yang sama juga pada sambutanya, Kasdim 1413 Buton. Mayor Inf. Gideon Skoda. berharap kegiatan ini adalah kegiatan pilkades berjalan damai lancar dan aman.

“Kepada seluruh kontestan Marilah berkompetisi secara sehat jangan ada saling menjatuhkan jangan ada saling menfitnah, dalam proses pelaksanaan marilah kita mengikuti protokol kesehatan sehingga dalam pelaksanaanya lancar,” ucapnya

Sementra Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari, menyampaikan agr semua tahapan dapat berjalan dengan baik, tingkat partisipasi masyarakat baik serta tidak adanya gangguan kamtibmas

“Bahwa salah satu indikator sukseskan kegiatan pikades adalah aman dari segala macam gangguan,” ucap Kapolres, AKBP Rio Tangkari.

Selain itu yang tak kalah pentingnya, masih kata AKBP Rio Tangkari, protokol kesehatan juga menjadi perhatian kita semua saat pilkades nanti. Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya claster baru dalam penyebaran virus corona atau covid 19 di Buton Tengah.

“Ukuran keberhasilan pilkades ini tidak adanya cluster baru dalam penyebaran wabah corona dan ini menjadi komitmen kita bersama, jika itu bisa di lewati, Ianjutnya, pilkades Buton Tengah akan menjad contoh bagi daerah Iain. Bukan hanya di Sultra, namun ketingkat yan Iebih tinggi yakni nasional,” ujarnya

Rio Tangkari, menjelaskan akan menjadi tanggung jawab kita semua. Kepada seluruh peserta untuk mempersiapkan segala sesuatunya, utamanya niat yang baik, berkompetisilah yang sehat, dengan cara yang baik serta tidak saling menjatuhkan.

“Tunjukanlah bahwa kalian calon pemimpin yang pantas memimpin desanya menuju kebaikan dan kesejahteraan,” tutupnya. (Dzabur Al Butuni)