0%
logo header
Sabtu, 21 Mei 2022 19:04

Pimpin Upacara Harkitnas di Buteng, Bupati Samahuddin Memohon Maaf

Mulyadi Ma'ruf
Editor : Mulyadi Ma'ruf
Bupati Buteng H. Samahuddin, SE saat memimpin Harkitnas ke-114, Jum'at (20/05/2022)
Bupati Buteng H. Samahuddin, SE saat memimpin Harkitnas ke-114, Jum'at (20/05/2022)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BUTON TENGAH – Bupati Buton Tengah (Buteng) H.Samahuddin, SE memimpin Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-114 tahun 2022 yang digelar di Lapangan Lembah Hijau Kecamatan Mawasangka , Jumat (20/05/2022).

Samahuddin di kesempatan tersebut membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Republik Indonesia, Johnny G. Plate.

Dalam sambutan yang dibacakan Bupati Buteng itu, mengungkapkan bahwa semangat Boedi Oetomo masih relevan untuk kita kontekstualisasikan pada kehidupan berbangsa saat ini.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

“Di tengah krisis Rusia, pandemi Covid-19 dan konflik Ukraina yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, kita patut memaknai kebangkitan nasional sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan bangsa,” tuturnya.

Dengan tema “Ayo Bangkit Bersama” sebagai seruan agar seluruh rakyat bisa bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda dua tahun terakhir.

“Peringatan hari kebangkitan nasional ini hendaknya tidak hanya kita maknai sebagai seremonial saja, guna memahami esensi sejarah kebangkitan nasional, mari sejenak kita telaah sisi historis di balik peringatan hari kebangkitan nasional,” sambungnya.

Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik

Lahirnya organisasi Boedi oetomo sebagai pelopor Harkitnas, bertujuan untuk menjamin kehidupan Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang terhormat dengan fokus pergerakan di bidang pendidikan, pengajaran, dan kebudayaan.

“Boedi Oetomo telah meletakkan tiga cita-cita bagi kebangkitan nasional yakni memerdekakan cita-cita kemanusiaan, memajukan nusa dan bangsa serta mewujudkan Indonesia yang terhormat dan bermartabat di mata dunia,” imbuhnya.

Setelah membacakan pidatonya Samahuddin mengucapkan permohonan maaf selama masa kepemimpinannya sebagai Bupati kepada seluruh masyarakat.

Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal

Jadi hari ini sekali lagi kepada orang tua saya, anggota DPRD, para ASN, para kepala desa, para kepala kampung, sisa masa jabatan saya tinggal 2 hari, sekali saya dan keluarga meminta maaf jika ada kesalahan,” ucap Samahuddin diikuti isak tangis.

“Mungkin selama ini ada pelayanan yang kurang baik atau pekerjaan yang belum selesai dan tidak memuaskan mohon dimaafkan,” tutup Samahuddin yang masa jabatannya sebagai Bupati Buteng akan berakhir pada tanggal 22 Mei 2022. (*)

Penulis : Rudi ard
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646