0%
logo header
Sabtu, 20 Juni 2020 14:48

Pol-PP Makassar Kerahkan Personil Perempuan untuk Sosialisasikan Protokol Kesehatan

La Saddam
Editor : La Saddam
Pol-PP Makassar Kerahkan Personil Perempuan untuk Sosialisasikan Protokol Kesehatan

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Penjabat Wali Kota Makassar Prof. Yusran Yusuf, melepas ribuan personil gabungan untuk melakukan penyemprotan disinfektan massal serentak di area publik, pada Sabtu, (20/06/2020).

Selain penyemprotan, juga sekaligus dilakukan sosialisasi Protokol Kesehatan terhadap masyarakat Kota Makassar.

Kasatpol PP kota Makassar Imanlm Hud, sekaligus sebagai pimpinan Inspektur Covid-19 kota Makassar telah mengerahkan sejumlah anggota tergabung yakni 400 orang dari Satpol PP (inspektur covid).

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

Dari 400 diantaranya adalah perempuan yang nantinya akan bertugas mensosialisasikan protokol kesehatan dalam upaya penegakan Peraturan Wali Kota “No 31 Tahun 2020 tentang  Pedoman Pelaksanaan Protokol kesehatan Kota Makassar”.

“Selain penyemprotan, kita melapas  teman teman Pol PP terkhususnya perempuan untuk melakukan sosialisasi Protokol Kesehatan agar lebih humanis,” ungkapnya saat di konfirmasi melalui telepon aplikasi WhatsApp pada Sabtu (20/06/2020).

Imanlm menjelaskan Protokol Kesehatan telah di atur Perwali Nomor 31 tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Protokol Kesehatan Kota Makassar dalam rangka upaya pencegahan penularan Covid-19 terkhususnya Kota Makassar.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

“Dalam Perwali itu semua sudah dijelaskan tentang protokol kesehatan kita hanya berharap pada warga untuk pakai masker kalau keluar rumah , kalau tidak yah tentu kita akan melakukan penegakan hukum sesuai yang berlaku,” paparnya.

Di Ketahui Ada sekitar 3.000 personil yang tergabung yakni 400 orang dari Satpol PP (inspektur covid), 200 orang dari Dinas Perhubungan, 200 orang dari Dinas Pemadam Kebakaran, 50 orang dari BPBD, 168 orang Camat dan lurah, 153 orang LPM kelurahan, 30 orang PMI, 996 Ketua RW, dan selebihnya dari pihak TNI dan Polri.

Sementara itu, kendaraan water gunner 8.000 liter yang bergerak sebanyak 14 unit, 6 unit untuk kapasitas 6.000 liter, disinfektan sprayer 2.500 unit, pemadam motor 800 liter 14 unit juga telah di kerahkan untuk melakukan penyemprotan. (Thamzil)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646