REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Dari hasil swab massal 665 pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai, 235 diantaranya dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19.
Hal tersebut membuat pihak RSUD Sinjai melakukan pembatasan untuk beberapa pelayanan, diantaranya rawat inap dan kasus-kasus operasi elektif di kamar operasi.
Direktur RSUD Sinjai dr. Kahar Anies, yang dikonfirmasi mengatakan dalam kondisi dimana banyak petugas yang terkonfirmasi, memang cukup berat untuk menjalankan pelayanan seperti biasa karna hampir disemua unit/inst jumlah petugas berkurang.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
“Kami berharap kondisi ini tidak berlangsung lama dan bisa secepatnya normal kembali, jika setelah hasil swab kontrol beberapa petugas minggu ini sudah negatif,” ucapnya, Rabu (10/02/2021).
Lanjut dikatakannya, langkah dari pihak RSUD saat ini, kami tetap melayani pasien pelayanan gawat darurat, menangani kondisi emergencynya, dan segera melakukan proses rujukan jika dibutuhkan.
“Jika membutuhkan tindakan operasi emergency tetap dilakukan,” kuncinya. (Anto)
