0%
logo header
Sabtu, 09 Mei 2020 05:00

Rawan Tidak Tepat Sasaran, Bupati Wajo Minta Polisi dan Warga Kawal Bantuan Kemensos

Rapat Kordinasi Evaluasi dan Pemantapan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Rabu (06/05/2020).
Rapat Kordinasi Evaluasi dan Pemantapan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Wajo, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Rabu (06/05/2020).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, WAJO — Bupati Wajo Amran Mahmud, meminta kepada semua elemen masyarakat agar bersama-sama mengawal bantuan langsung dari Kementerian Sosial.

Menurutnya, bantuan langsung Kementerian Sosial kepada 30.406 KK diluar penerima PKH yang berpotensi menimbulkan banyak kerawanan, karena data yang digunakan masih data tahun 2015.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Wajo mengharapkan pengawalan dari Polres Wajo dan masyarakat sehingga penyaluran bantuan langsung dapat tepat sasaran ke 30.406 KK yang diluar PKH.

Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan

“Saya berharap agar penyaluran bantuan ini dapat dilakukan secara profesional dan tepat sasaran sehingga dapat mengurangi beban masyarakat yang terdampak Covid-19,” ujarnya.

Permintaan tersebut diungkapkan Bupati Wajo Amran Mahmud, dihadapan unsur Forkopimda, para kepala OPD, Camat, Danramil, Kapolsek, perwakilan Ormas dan Perguruan Tinggi dalam Rapat Kordinasi Evaluasi dan Pemantapan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Wajo, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Rabu (06/05/2020) lalu. (Yusuf)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646