0%
logo header
Kamis, 29 Mei 2025 12:56

RUPST Indosat, Pembagian Deviden Pemegang Saham Rp2,7 Triliun

Chaerani
Editor : Chaerani
President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha (tengah) dan beberapa jajaran direksi PT Indosat Tbk saat menghadiri RUPST Tahun Buku 2024, di Jakarta, kemarin. (Dok. Indosat)
President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha (tengah) dan beberapa jajaran direksi PT Indosat Tbk saat menghadiri RUPST Tahun Buku 2024, di Jakarta, kemarin. (Dok. Indosat)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA — PT Indosat Tbk atau Indosat Ooredoo Hutchison kembali melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2024.

Indosat menegaskan komitmen membagikan dividen seraya membangun fondasi yang kuat untuk pertumbuhan di masa yang akan datang.

Pada RUPST ini, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp2.702.617.958.197 atau sekitar Rp83,3 per saham.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Pembagian deviden ini sebagai upaya Indosat yang terus berfokus dengan memberikan nilai bagi para pemegang saham dan mempercepat transformasi menjadi AI TechCo. Termasuk, memanfaatkan kecerdasan artifisial untuk meningkatkan efisiensi dan memperluas bisnis.

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengungkapkan, distribusi dividen yang konsisten ini menegaskan kinerja keuangan Indosat yang stabil sejak merger. Sekaligus mencerminkan komitmen perusahaan terhadap penciptaan nilai berkelanjutan.

“Sejak merger awal 2022, Indosat menunjukkan tren pertumbuhan dividen yang kuat, mencerminkan peningkatan profitabilitas dan fokus pada pengembalian nilai bagi pemegang saham,” katanya, dalam keterangannya, Kamis, (29/05/2025).

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

Selain itu, Indosat telah menetapkan kebijakan pembagian dividen, dengan target pembagian hingga 70 persen dari laba bersih pada 2026 mendatang. Hal ini untuk memperkuat komitmen jangka panjang perusahaan dalam memberikan imbal hasil bagi pemegang saham, sekaligus melanjutkan investasi dalam transformasi menjadi AI TechCo.

“Seiring dengan pertumbuhan kami menjadi AI-TechCo, pembagian dividen ini menjadi bukti nyata neraca keuangan yang sehat, serta komitmen memberikan nilai jangka panjang yang berkelanjutan bagi pemegang saham,” ujarnya.

Hal ini mencerminkan kepercayaan pemegang saham atas arah dan kemampuan tim mengeksekusi strategi yang fokus pada konsumen untuk menciptakan dampak terukur terhadap misi memberdayakan Indonesia.

Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional

Sebagai bagian dari transformasi menjadi AI TechCo, Indosat menyesuaikan izin usaha sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2020. Langkah ini diperlukan untuk mendukung perluasan kegiatan bisnis, termasuk pemrograman dan pengembangan solusi berbasis AI, layanan TIK terintegrasi, konsultasi dan desain berbasis Internet of Things (IoT), serta pengembangan layanan berbasis data di sektor-sektor strategis seperti kesehatan dan keuangan digital.

Dalam perjalanannya sebagai AI TechCo, Indosat telah mencetak berbagai tonggak penting, termasuk menjadi operator pertama di Asia Tenggara yang mengimplementasikan teknologi AI-RAN secara komersial. Hal ini dicapai melalui kerja sama strategis dengan Nokia dan NVIDIA dalam ajang Mobile World Congress 2025 di Barcelona.

“Teknologi ini mendukung efisiensi 5G Cloud RAN dan mengurangi konsumsi energi secara signifikan,” terangnya.

Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal

Tak hanya itu, Indosat juga mengeksplorasi adopsi AI di berbagai vertikal industri, salah satunya dengan menggelar acara Indonesia AI Day for Mining Industry.

“Kami melihat bahwa pertambangan adalah satu dari berbagai sektor yang berpotensi memanfaatkan AI untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi,” katanya.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646