0%
logo header
Sabtu, 28 Juni 2025 19:50

S-26 Exceptional League, Ajak Orangtua di Makassar Penuhi Gizi Anak

Chaerani
Editor : Chaerani
Melalui kampanye #SemuaBisaJadiHebat, Wyeth Nutrition S-26 menggelar "S-26 Exceptional League", di TSM Makassar sejak 27 hingga 29 Juni 2025. Kegiatan ini mengajak orangtua untuk memenuhi gizi dan stimulan anak. (Dok. Istimewa)
Melalui kampanye #SemuaBisaJadiHebat, Wyeth Nutrition S-26 menggelar "S-26 Exceptional League", di TSM Makassar sejak 27 hingga 29 Juni 2025. Kegiatan ini mengajak orangtua untuk memenuhi gizi dan stimulan anak. (Dok. Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Wyeth Nutrition S-26 dengan kampanye terbaru #SemuaBisaJadiHebat menegaskan keyakinan bahwa semua anak bisa menjadi hebat dengan dukungan gizi dan stimulasi yang tepat.

Sebagai wujud nyata, S-26 mempersembahkan “S-26 Exceptional League”, event pembelajaran imersif pertama di Indonesia dengan konsep “Futuristic City”. Kegiatan ini berlangsung di beberapa kota besar di Indonesia, antara lain Medan, Jakarta dan Makassar. Khusus di Makassar, event ini berlangsung di Trans Studio Mall (TSM) Makassar sejak 27 hingga 29 Juni 2025.

Dengan bekerja sama Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Paramount, kegiatan ini diisi berbagai aktivitas yang membantu proses belajar Generasi Alpha. Konsepnya yakni melalui beragam stimulasi untuk mengeksplorasi potensi hebat anak, sekaligus mendukung berbagai aspek perkembangan otaknya.

Baca Juga : Angkat Ikon Geopark di Bandara Hasanuddin, Gubernur Sulsel: Gerbang Awal Promosi Pariwisata Sulsel

Selain itu, dihadirkan pula kecanggihan teknologi “S-26 Exceptional Brain Visualizer” untuk membantu ibu atau Mams memonitor aktivitas pada area-area penting di otak Si Kecil secara real-time saat mengeksplorasi seluruh tantangan di “S-26 Exceptional League”.

Category Marketing Manager Wyeth Nutrition S-26, Vera Niki Gozali mengatakan, generasi Alpha dan Beta sebagai generasi pertama yang tumbuh sepenuhnya di era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, memiliki potensi yang exceptional menjadi generasi yang purposeful dan impactful, yaitu “anak hebat” yang digerakkan oleh tujuan jelas untuk membuat perubahan dan dampak positif bagi dunia.

“S-26 percaya perjalanan Si Kecil menjadi hebat dimulai dari dukungan hebat seorang ibu. Melalui kampanye ini, kami berkomitmen untuk terus mendampingi Mams membimbing Generasi Alpha dan Beta di Indonesia yang siap dan sukses menghadapi tantangan masa depan,” terangnya, dalam keterangannya, Sabtu, (28/06/2025).

Baca Juga : Resmi Disetujui, Pemkot dan DPRD Makassar Perkuat Regulasi Kearsipan, Pesantren dan Tata Kelola Keuangan

Lanjutnya, terlebih karena ibu memiliki peranan penting dalam proses pembelajaran seumur hidup atau lifelong learning yang mereka jalani bersama si Kecil. Antara lain, dalam hal pemberian gizi dan stimulasi yang tepat.

Terkait hal tersebut, kampanye #SemuaBisaJadiHebat menekankan pentingnya proses “Multilearn Connect” yang terdiri dari dua pilar. Pertama, “Multi-learning” yaitu ragam pembelajaran yang didapatkan Si Kecil melalui berbagai bentuk stimulasi yang tepat. Kedua, “Brain Connection” berupa gizi tepat yang dibutuhkan Si Kecil agar perkembangan di area-area penting otaknya bisa optimal dan saling terkoneksi dengan baik.

Menurut para pakar tumbuh kembang anak, seiring ilmu pengetahuan yang makin berkembang dan dunia yang terus berubah, multi-learning penting dilakukan Generasi Alpha dan Beta agar mampu mengeksplorasi beragam pengetahuan dan keterampilan di berbagai bidang. Nantinya Si Kecil bisa saling mengkoneksikan semua pembelajaran yang mereka dapatkan untuk memecahkan masalah secara holistik, terus mengembangkan diri, serta memberikan dampak positif ke sekitarnya.

Baca Juga : IPM Makassar 2025 Tertinggi di Sulsel, Tembus Peringkat 7 Nasional

“Untuk itu, kami berkomitmen mendukung peran Mams dalam memberikan stimulasi yang tepat sangat penting agar Si Kecil dapat memiliki berbagai karakter hebat seperti rasa ingin tahu yang tinggi, kreatif, kolaboratif, berdaya juang, dan mampu menyelesaikan masalah – menjadikan mereka sebagai generasi yang future-ready di tengah perubahan pesat masa depan,” jelas Vera.

Komitmen ini kembali terwujud melalui “S-26 Exceptional League”, event pembelajaran imersif pertama di Indonesia yang menghadirkan berbagai aktivitas seru yang menginspirasi Generasi Alpha mengeksplorasi minat dan potensinya, sambil mempraktikkan multi-learning dengan cara yang menyenangkan. Mulai dari Exceptional Maestro yang bertujuan melatih motorik sekaligus mengasah daya ingat, Exceptional Architect untuk melatih kemampuan memecahkan masalah, Exceptional Astronaut yang mengasah sensorik sekaligus melatih fokus dan ketelitian, hingga Exceptional Zoologist yang menguji keterampilan berbahasa sekaligus mengasah kemampuan kinestetik dengan menirukan gerakan hewan.

Uniknya, efek kognitif dari seluruh aktivitas ini dapat dimonitor melalui kecanggihan “S-26 Exceptional Brain Visualizer” dengan teknologi EEG (electroencephalogram) yang dikembangkan oleh tim ahli neurocognitive asal Inggris, MyndPlay. Alat berbentuk headband ini berfungsi seperti smart watch, yang secara real-time memvisualisasikan 5 area penting di otak Si Kecil yang teraktivasi saat ia bereksplorasi, yaitu, fokus, kemampuan memecahkan masalah, kreativitas, daya ingat, dan bahasa.

Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal

Sebagai bentuk dukungan, Wyeth Nutrition S-26 menghadirkan rangkaian produk yang dikembangkan oleh Wyeth Nutrition Neurocognition Expert dengan research center yang berpusat di Swiss. Salah satunya adalah dengan Most Advanced Formulation dari S-26 Procal GOLD Multilearn Connect, terdiri dari kandungan gizi yang teruji klinis seperti Spingomielin, Fosfolipid, Alfa-laktalbumin, AA, DHA, Omega 3 & 6, serta 15 vitamin dan 9 mineral penting lainnya untuk menunjang perkembangan otak dan kemampuan belajar optimal “anak hebat”.

Selain itu, ada pula pilihan produk S-26 lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan Si Kecil, yaitu S-26 Procal ULTIMA, S-26 Procal GOLD pHPRO, dan S-26 Procal Nutrissentials.

“Semoga event ini bisa memberikan pengalaman imersif baru untuk Si Kecil maupun para Mams dan Paps, serta memberikan inspirasi untuk mendorong proses belajar Si Kecil kedepannya. Dengan memadukan stimulasi yang tepat dan dukungan gizi terbaik, S-26 siap membersamai perjalanan Mams hebat dalam menumbuhkan generasi exceptional yang mampu membawa dampak nyata bagi masa depan,” tutup Vera.

Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal

Wayan Indah, salah satu pengunjung “S-26 Exceptional League” di Makassar mengapreasi event maupun “S-26 Exceptional Brain Visualizer”.

“Sungguh menarik! Saat anak saya bermain ternyata ada begitu banyak bagian otaknya yang terstimulasi secara bersamaan. Berkat alat brain visualizer, saya jadi tahu area dominan di otak anak saya dan hasil dari brain visualizer ini bisa jadi panduan dalam mencari stimulasi yang tepat untuk mengasah potensinya nanti,” terangnya.

Perlu diingat pula, saat Si Kecil melakukan multi-learning dan mempelajari hal-hal baru, akan terjadi synaptogenesis yaitu pembentukan sinapsis baru di antara sel-sel saraf di otak yang memungkinkan satu sama lainnya saling berkomunikasi. Agar synaptogenesis dapat berjalan lancar, diperlukan proses mielinasi, di mana sel-sel saraf di otak dilapisi oleh lapisan lemak (mielin) yang memungkinkan sel saraf bergerak lancar sehingga mempercepat transmisi antar saraf dan meningkatkan koneksi antar bagian otak.

Baca Juga : Bawa Semangat Solidaritas Antarumat Beragama, Fadel Tauphan Kunjungi Dua Gereja di Malam Natal

Untuk menunjang mielinasi, Mams perlu memberikan gizi yang tepat, yaitu kombinasi formulasi gizi yang TEPAT dan telah teruji klinis, dengan kadar atau jumlah yang TEPAT, serta diberikan pada waktu yang TEPAT sesuai tahapan usia Si Kecil.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646