0%
logo header
Rabu, 24 Juli 2019 13:07

Sampah di TPA Tamangapa Akan Dijadikan Sumber Energi Pembangkit Listrik

Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, meninjau Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Tamangapa, Selasa (24/07/2019).
Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, meninjau Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Tamangapa, Selasa (24/07/2019).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Perkembangan industri dan penambahan jumlah penduduk di kota Makassar tidak dapat dipungkiri kian meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini pulalah yang mendasari semakin banyaknya jumlah sampah yang kini bisa terlihat di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa.

Siang ini, Selasa (24/07/2019), Pj Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb turun langsung melihat bagaimana proses urai sampah di TPA Tamangapa.

Dalam kunjungannya, Iqbal meninjau langsung proses urai sampah menjadi pupuk kompos dan juga mengelilingi beberapa zona tumpukan sampah yang sudah terlihat seperti gunung.

Baca Juga : IOH Group dan Accenture Siap Bangun Peradaban Ekonomi Digital Indonesia

Melihat keadaan itu, Iqbal Suhaeb berharap agar kondisi seperti ini segera dapat diatasi. Ia mengungkapkan akan memanfaatkan sampah TPA Tamangapa sebagai sumber energi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG).

“Bulan Agustus mendatang, sesuai perintah, amanat presiden, Pemerintah Kota Makassar akan melakukan market sounding dalam hal ini sebagai penekanan jumlah sampah akan diterapkan beberapa teknologi seperti listrik dan gas yang diharapkan pengelolaan sampah dapat lebih diefektifkan lagi selain adanya bantuan dari bank sampah yang saat ini sedang berjalan,” pungkasnya.

Pengelolaan sampah sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 13 tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Mengurangi (reduce), Menggunakan Kembali (reuse), dan Daur Ulang (recycle) melalui bank sampah sudah cukup membantu kota Makassar dalam persoalan sampah namun tetap diperlukan upaya lainnya agar lebih efektif dan efisien.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646