REPUBLIKNEWS.CO.ID, JENEPONTO – Seorang pemuda di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan dilaporkan menghilang.
Pemuda itu diketahui bernama Riki (19), yang merupakan warga kampung Salekoa, Batu Mopang, Desa Bonto Manai, Kecamatan Bangkala.
Kepala Seksi (Kasi) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jeneponto Mus Muliadi membenarkan laporan tersebut.
Baca Juga : Peringati Hari Kebangkitan Nasional ke-177, Wabup Jeneponto Sampaikan Amanat Seragam RI
“Kepala Desa Bonto Manai Rajadeng melaporkan jika salah seorang warganya menghilang,” ujarnya melalui pesan Whatsappnya, Selasa (22/02/2022).
Ia menjelaskan insiden itu terjadi pada Minggu (20/02) sekira pukul 18.30 Wita, sesudah Magrib korban berangkat dari Batumopang (kediaman orang tuanya) menuju ke Suluranga (kediaman istrinya). Pada saat korban ingin menyebrangi Jembatan yang terendam banjir tiba-tiba motor korban mati di tengah Jembatan.
“Karena ada warga yang melihat dan di suruh putar balik karena airnya deras namun korban tetap nekat menerobos,” jelas Mus Muliadi.
Baca Juga : Bupati Jeneponto Terima Audiensi Unhas, Bahas Terkait Program KKN Profesi Kesehatan
Sementara kendaraan yang digunakan oleh korban sudah ditemukan petugas. “Kurang lebih 500 meter motor korban ditemukan dari jembatan muara sungai antara kampung Salekoa Batu Mopang Desa Bonto Manai, Kecamatan Bangkala,” bebernya.
Namun, keberadaan korban tak kunjug ditemukan oleh Tim TRC (Reaksi Cepat) dan Pusdalops-PB BPBD.
“Korban sampai saat ini belum ditemukan dan masih dalam pencarian,” singkatnya.
Baca Juga : Dibuka Presiden RI, Bupati Jeneponto Ikuti Panen Raya Padi Serentak 14 Provinsi
Hingga pukul 22.34 Wita, tadi malam kata Mus Mulyadi Tim TRC BPBD Jeneponto belum bisa menemukan keberadaan korban sehingga pencarian akan dilakukan esok Subhuh.
“Proses pencarian akan dilanjutkan besok dan hal ini telah kami koordinasikan dengan pihak Basarnas Bantaeng,” pungkasnya.
