REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA — Ketua DPRD Luwu Utara Basir, berharap pemerintah mempertimbangkan untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, menurutnya saat ini masyarakat masih berusaha untuk kembali bangkit yang seblumnya terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Rencana pemerintah pusat kenaikan harga BBM bersubsidi saat ini baik itu jenis pertalite maupu solar.
“Saat ini masyarakat kita masih berjuan untuk kembali bangkit setelah masa pandemi Covid-19 yang melanda kita dua tahun terakhir, masih banyak yang terpuruk kalau masyarakat kita masih berjuang untuk bangkit tiba tiba BBM naik jangan sampai itu justru membuat masyarakat kita jatuh kembali,” kata Ketua DPRD Luwu Utara, Basir.
Baca Juga : Amir Mahmud Resmi Dilantik Sebagai Ketua DPRD Luwu Utara
Ketua Harian DPD II Golkar Luwu Utara itu menambahkan, untuk menaikkan harga BBM bersubsidi pemerintah harus mempertimbangkan hal tersebut dengan matang, dengan melihat kondisi masyarakat.
“Jika BBM naik tentu harga bahan pokok juga akan ikut naik, apalagi jika nanti BBM bersubsidi naiknya signifikan,” ungkapnya.
Basir juga menyampaikan, jika menaikkan harga BBM benar benar harus dilakukan, dirinya meminta agar pihak pertamina dan pihak terkait lainya untuk benar benar memastikan BBM bersubsidi ini peruntukanya tepat sasaran.
Baca Juga : 25 Tahun Luwu Utara, Pj Gubernur Bahtiar Apresiasi Pencapaian Pembangunan Daerah
“Kadang masyarakat kita susah untuk dpat BBM, ditambah lagi oknum oknum yang melakukan penimbunan BBM untuk diajual kembali. Yah kalau menaikkan harga langkah yang harus diambil pemerintah kita harap ada pengawasan yang ketat di setiap SPBU,” tutup Basir. (*)