REPUBLIKNEWS.CO.ID, BONE — Asrianto alias anto (25), tahanan Polsek Tanete Riattang, yang melarikan diri akhirnya tertangkap setelah polisi melakukan pengejaran selama kurang lebih lima jam.
Pelaku pencurian ini dibekuk aparat kepolisian saat bersembunyi di bawah kolong rumah warga di Jalan Gunung Semeru, Kelurahan Watampone, Kecamatan Tanete Riattang, Bone, Kamis (13/09/2018) malam, sekira pukul 23.00 WITA.
Dalam penangkapan itu, polisi melepas tembakan terhadap pelaku karena saat ingin ditangkap pelaku nekat melarikan diri.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
Aksi kejar kejaran pun terjadi hingga polisi memberikan tembakan peringatan namun pelaku tetap nekat melarikan diri dan tidak diindahkan tembakan peringatan yang dilakukan pihak kepolisian hingga polisi melumpuhkan pelaku dengan timah panas.
Kapolsek Tanete Riattang, Kompol Andi Asdar, ditemui di ruang kerjanya mengatakan, Anggota Resmob menemukan pelaku saat berada dibawah kolong rumah warga, saat diteriaki untuk menyerahkan diri, pelaku malah lari.
Dalam kondisi saling kejar kejaran, akhirnya pelaku ditembak di bagian brtis dan paha.
Baca Juga : Terima Penghargaan KIP, Pemkab Gowa Ciptakan Keterbukaan Pelayanan Informasi Publik
“Anto ini saat ditemukan anggota Resmob sempat ditegur untuk tidak melarikan diri, tetapi pelaku tidak menghiraukan sehingga kami melumpuhkannya, dia mencoba lari lagi,” kata Kapolsek Tanete Riattang, Kompol Andi Asdar, Jumat (14/09/2018).
Hingga kini, kata Andi Asdar, pelaku yang mengalami luka tembakan dua kali itu menjalani perawatan intensif oleh pihak medis di Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru Bone.
“Pelaku sebelumnya waktu di tangkap dengan kasus jambret sudah dilumpuhkan anggota karena sangat meresahkan warga, dia pelaku jambret banyak TKP waktu ditangkap pertama dia juga mencoba melarikan diri anggota Polsek pun melepaskan tembakan, tidak dihiraukan makanya dilumpuhkan. Dan lagi semalam kembali berulah mencoba melarikan diri dari tahanan,” jelasnya.
Baca Juga : Indosat Berbagi Kasih: Anak-anak Nikmati Kehangatan dan Sukacita Natal
Ia juga menambahkan bahwa Asrianto alias Anto ini adalah pelaku dalam kasus tindak pidana penjambretan jambret 17 Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah hukum Polsek Tanete Riattang.
“Hasil interogasi, pelaku nekat melarikan diri karena sudah seminggu didalam sel tahanan, sudah tidak sanggup mempertanggung jawabkan perbuatannya, itu alasannya saat diinterogasi anggota,” paparnya.
(Ana Ibrahim)
