Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Parepare Samsuddin Taha melaporkan, pembangunan Masjid terapung akan dilaksanakan 160 hari kalender yaitu, sampai 29 Desember 2021, dengan nilai anggaran Rp28 Miliar lebih yang bersumber dari reward Dana Insentif Derah (DID).
Samsuddin Taha menambahkan, Masjid terapung itu akan berdiri diatas 300 tiang pancang yang tingginya bervariasi, terletak 85 meter dari tanggul Pantai Mattrio Tasi.
“Masjid Terapung BJ Habibie nantinya akan mampu menampung 1.000 jamaah. Dibangunan induk dapat menampung 700 jamaah dan di pelataran Masjid dapat menampung 300 jamaah,” bebernya. (*)
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646
