Sehingga tahun depan, jelas Kamaruddin, gagasan Bupati Andi Seto bisa dilaksanakan sehingga kemandirian petani menghasilkan benih dapat dirasakan. Karena kebiasaan petani di Sinjai, tanaman hasil produksi sendiri bukan lagi bibit unggul tetapi bibit turunan sehingga nantinya akan kita coba berikan fasilitas benih pokok untuk dikembangkan jadi benih sebar
“Kami juga telah melakukan komunikasi dengan pihak BPSB untuk memberikan pelatihan dan melakukan pembinaan serta pemantauan untuk para petani di Sinjai,” tuturnya.
Selain itu, ungkap Kamaruddin, dalam merealisasikan visi misi Bupati Sinjai pihaknya optimistis untuk merealisasikan pembentukan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) yang belum 100 persen.
Baca Juga : PLN UIP Sulawesi dan Polda Sulsel Komitmen Jaga Infrastruktur Ketenagalistrikan Berkelanjutan
“Saat ini pembentukan BUMP sebanyak 21 kelompok dimana target sebesar 45 kelompok namun kami optimistis untuk merealisasikan program visi-misi Bupati Sinjai dikarenakan tahun depan kembali membentuk 14 dan tahun 2023 sebanyak 10 kelompok jadi sisa 24 BUMP yang belum terbentuk,” kuncinya. (Anto)
