REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Tim Delegate Cabang Olahraga Balap Motor Porprov Sulawesi Selatan XVII tahun 2022 turun langsung meninjau lintasan Sirkuit Gareccing di Kabupaten Sinjai, Selasa (27/9/2022). Sirkuit tersebut bakal digunakan nantinya sebagai venue balap motor.
Tim Delegate Cabor balap motor tersebut melakukan peninjauan langsung bersama Dinas PUPR Kabupaten Sinjai, kontraktor, juri, pimpinan lomba dan ketua panitia. Hasilnya, mereka bersepakat untuk merekomendasikan sejumlah perbaikan dibeberapa titik yang dianggap bakal membahayakan pembalap nantinya.
“Kita sepakat untuk memperbaiki lintasan yang dianggap tidak layak dilintasi dan membahayakan pembalap yang akan mengikuti Porprov sebelum tanggal 22 Oktober mendatang,” kata Tim Delegate Cabor Balap Motor Porprov Sulsel XVII, Adifar Hakim saat dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga : Pemerintah Bakal Setop Impor Solar Tahun Depan, FORMID Apresiasi Langkah Menteri ESDM
Menurutnya, ada beberapa titik lintasan yang perlu dibenahi termasuk aspal lama dan baru yang tidak menyatu. Selain itu, kata Adifar, sepanjang lintasan tersebut perlu disiram sebab banyak kotoran ternak yang berserakan.
“Lintasan akan diramu menjadi bagus. Aspal yang tidak rata akan kita benahi kembali,” tambahnya.
Menurut Adifar, pekan depan pihaknya akan kembali meninjau kelayakan Sirkuit Gareccing. Sebab katanya, ajang Porprov Sulsel XVII tinggal menghitung hari lagi.
Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe
“Kita lihat saja minggu depan karena ada inspeksi track dari pihak polisi, intelkam dan satlantas. Apakah Sirkuit Gareccing layak atau tidak,” bebernya.
Sementara itu, PPK Dinas PUPR Kabupaten Sinjai, Andi Asrul mengatakan bahwa memang ada beberapa titik yang diminta untuk dibenahi. Tetapi pada dasarnya, katanya, hal itu bukan bagian dari pekerjaan kontraktor sebab titik-titik perbaikan yang dimaksud berada di bagian aspal lama.
“Sementara kami diskusikan dengan pihak pelaksana, namun pada dasarnya jika nanti dilaksanakan perbaikan, itu merupakan sumbangsih pelaksana diluar pekerjaan yang wajib mereka kerjakan,” katanya.
Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi
Andi Asrul mengklaim bahwa aspal baru tidak ada masalah. Namun pihaknya akan tetap mengupayakan adanya pembenahan demi suksesnya perhelatan Porprov Sulsel XVII 2022 mendatang.
“Tetapi dengan catatan, pekerjaan itu bukan bagian pekerjaan kontraktor. Jangan sampai nanti dikerjakan digiring lagi kalau kontraktor bekerja melebihi waktu kontrak. Insya Allah saya akan kawal agar segera dibenahi, dengan catatan ini bukan bagian pekerjaan yang wajib dilaksanakan pihak kontraktor. Ini hanya sumbangan kontraktor kepada Pemda Sinjai,” tutupnya. (*)